JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah berencana membangun moda transportasi di Bali berupa Light Rail Transit (LRT). LRT Bali ini nantinya akan menelan anggaran sebesar 671 juta dollar AS atau Rp 10 triliun.
LRT Bali yang rencananya dibangun sepanjang 9,46 kilometer ini akan memudahkan akses masyarakat antara Bandara Ngurah Rai hingga Seminyak dengan empat pemberhentian.
Proyek LRT ini mulai digodok Pemerintah Provinsi Bali sejak 2020 dan ditargetkan tahap studi kelayakan selesai pada 2023 dan dapat mulai beroperasi pada 2027.
Terakhir pada November 2022, masih belum diketahui proyek ini akan didanai dengan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN), pinjaman, atau kerja sama dengan swasta dan BUMN.
Baca juga: Korea Selatan Ingin Terlibat di Proyek LRT Bali dan MRT Jakarta Fase 4
"Hanya untuk kajian biaya dan model apakah KPBU atau mix dengan loan harus dibahas detail," kata Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dikutip dari pemberitaan Kompas.com pada Selasa (1/11/2022).
Suharso juga memaparkan tahapan yang akan dijalankan, seperti usulan untuk masuk dalam blue book Bappenas. Kemudian, nantinya dilanjutkan dengan prose studi kelayakan feasibility study/FS) oleh pihak Korea National Railway (KNR) bersama Pemprov Bali.
Saat itu memang proyek transportasi massal di Pulau Dewata ini masih dalam tahap pra kajian kelayakan (pre FS).
Berdasarkan hasil kajian tersebut, proyek LRT Bali dibagi menjadi dua fase yaitu, Fase 1-A rute Bandara - Stasiun Central Park sepanjang 5,3 KM dan Fase 1-B rute Stasiun Central Park-Seminyak sepanjang 4,16 km.
Selain itu, proyek LRT Bali fase kedua juga ikut dikaji, yaitu untuk rute Seminyak-Mengwitani.
Lalu sudah sampai mana rencana pembangunan LRT Bali saat ini?
Baca juga: Menhub: Pembangunan LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Dimulai Tahun Ini
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.