JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS bergerak menguat di pasar spot pada Senin (5/6/2023).
Melansir Bloomberg pukul 09.11 WIB, rupiah bergerak pada level Rp 14.887 per dollar AS, atau naik 107 poin (0,71 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 14.994 per dollar AS.
Analis PT Sinarmas Futures Ariston Tjendra mengatakan, penguatan rupiah ditopang oleh tercapainya kesepakatan batas atas utang AS. Hal tersebut mendorong pelaku pasar untuk masuk ke aset berisiko termasuk emerging market.
Baca juga: Bekerja dari Rumah atau Kantor, Mana yang Lebih Mendukung Karier?
“Sentimen kesepakatan batas atas utang AS, menahan pelemahan rupiah terhadap dollar AS,” kata Ariston kepada Kompas.com.
Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada pada level Rp 15.003 dollar AS pada Rabu (31/5/2023), atau menguat dibandingkan sebelumnya Rp 14.969 per dollar AS.
Adapun kurs di bank-bank besar di Indonesia, seperti di BRI, kurs jual dipatok pada Rp 14.895 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini.
Baca juga: Merger dengan Chubb Life, Izin Usaha Asuransi Cigna Dicabut OJK
Sementara untuk kurs beli di BRI adalah Rp 14.875 per dollar AS. Kurs beli ini berarti bila Kamu ingin menjual dollar AS maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.
Berikut nilai tukar rupiah per dollar AS hari ini di 5 bank:
Bank | Kurs Jual | Kurs Beli |
BRI | 14.895 | 14.875 |
Bank Mandiri | 14.905 | 14.885 |
BCA | 14.898 | 14.878 |
BNI | 14.891 | 14.871 |
CIMB Niaga | 14.895 | 14.880 |
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.