Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Harga Telur, Bapanas: Kalau di Hilir Harga di Atas Rp 36.000 Per Kilogram Itu Tidak Wajar

Kompas.com - 05/06/2023, 17:40 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi tidak menampik harga telur belakangan ini mahal.

Dia menyebutkan apabila harga telur di tingkat konsumen yang merupakan bagian hilir sudah mencapai Rp 38.000 per kilogram, sudah termasuk harga yang tinggi sementara jika harga masih di angka Rp 26.000 per kilogram tergolong wajar.

"Jadi sekitar Rp 24.000 - Rp 26.000 itu masih wajar. Tapi kalau di hilir sudah di atas Rp 36.000-38.000 per kilogram, utamanya di kota seperti pulau-pulau Jawa ini, itu sudah tidak wajar," ujar Arief saat RDP bersama dengan Komisi IV DPR RI, Senin (5/6/2023).

Menurut Arief salah satu penyebab harga telur mahal lantaran harga jagung yang merupakan pakan ternak ayam yang juga mahal yakni mencapai lebih dari Rp 6.000 per kilogram.

Baca juga: Bapanas Ungkap Dampak El Nino jadi Salah Satu Penyebab Harga Telur Mahal

"Dan setelah kita telusuri, harga jagung di atas Rp 6.000 bahkan ada yang Rp 6.600 ada Rp 6.700, inilah yang kita sampaikan kepada teman-teman Bulog bahwa penyiapan Corn Dryer Center (CDC) dari Pak Dirut di beberapa sentra produksi jagung menjadi penting," kata Arief.

"Jadi kita punya cadangan pangan jagung, padahal kita sudah ditugaskan di Undang-Undang di Peraturan juga mengenai beras jagung kedelai ada di Bulog untuk disetok," sambung Arief.

Sebelumnya, Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengungkapkan, salah satu faktor yang membuat kenaikan harga telur mahal adalah cuaca ekstrem El Nino.

Baca juga: Emak-emak dan Pedagang Warteg Menjerit Harga Telur Ayam Mahal

Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas I Gusti Ketut Astawa menjelaskan, suhu di Indonesia saat ini sudah panas, ada di kisaran 36-38 derajat selsius setiap harinya. Hal ini pun menurut dia mempengaruhi produksi telur di dalam negeri, karena untuk mendapatkan produksi yang baik harus dalam kondisi suhu yang stabil.

"El Nino pasti akan berpengaruh terhadap potensi produksi kita. Sekarang aja kalau kita rasakan, suhu di Indonesia rata rata sudah 36, 37, 38. itu juga berpengaruh terhadap potensi produksi telur kita, ayam broiler kita, kenapa? karena ayam juga perlu suhu yang stabil," ujarnya kepada media, Minggu (27/5/2023).

Oleh karena itu, pihaknya akan meninjau berapa persen penurunan produksi telur di tengah cuaca panas saat ini. Namun, ia memastikan harga akan cenderung naik karena turunnya produktivitas.

Adapun mengutip harga panel Bapanas, harga telur hari ini, Senin (5/6/2023), dibanderol Rp 30.490 per kikogram. Angka ini turun tipis 0,23 persen dibandingkan harga kemarin.

Baca juga: Curhat Pedagang Warteg Saat Harga Telur Melambung: Kalau Harga Menu Ikut Naik, Pembeli Lari...

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com