Erick Thohir Tunjuk Shadiq Akasya Jadi Dirut Bio Farma

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir merombak jajaran direksi dan komisaris PT Bio Farma (Persero).

Salah satunya, menunjuk Shadiq Akasya sebagai Direktur Utama (Dirut) Bio Farma. Ia sebelumnya diketahui menjabat sebagai Direktur Utama BNI Life.

Adapun Shadiq menggantikan posisi Honesti Basyir yang diangkat menjadi Group Business Development PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk.

Mengutip keterangan resmi Bio Farma, Selasa (6/6/2023), Erick juga menunjuk Kamelia Faisal menjadi Direktur Pemasaran Bio Farma, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Sales & Marketing PT Indofarma Tbk.

Kemudian menunjuk pula Iin Susanti menjadi Direktur Produksi dan Supply Chain Bio Farma, dari sebelumnya dia menjabat posisi Vice President Perencanaan Strategis dan Pengendalian Kinerja Korporasi Bio Farma.

Baca juga: Bio Farma Siapkan 20 Juta Vaksin Tahun Ini Antisipasi Kenaikan Kasus Covid-19

Perubahan susunan direksi itu berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma Nomor: SK-110/MBU/06/2023 tertanggal 5 Juni 2023.

Selain pengangkatan, ditetapkan pula pengalihan penugasan sebagai anggota direksi Bio Farma, yaitu Yuliana Indriati, dari semula sebagai Direktur Penelitian dan Pengembangan Bisnis menjadi Direktur Pengembangan Usaha.

Kemudian Sri Harsi Teteki, dari semula sebagai Direktur Hubungan Kelembagaan menjadi Direktur Medis dan Hubungan Kelembagaan.

Pada susunan komisaris, Erick mengangkat Didik Kusnaini sebagai Anggota Dewan Komisaris Bio Farma. Didik saat ini merupakan Direktur Harmonisasi Peraturan Penganggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Perubahan itu sesuai Surat Keputusan Menteri BUMN Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma Nomor: SK-111/MBU/06/2023.

Baca juga: Sebelum IPO, Bio Farma Akan Spin Off Anak Usaha Bidang Manufaktur