Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/06/2023, 11:39 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengungkapkan, pihaknya akan fokus dalam menjaga sistem keuangan di RI dengan baik di tahun politik.

"Sistem keuangan kita akan jaga dengan baik. Kami akan memastikan kinerja jasa keuangan di perbankan, pasar modal dan IKNB akan terjaga (di tahun politik)," kata Mahendra secara virtual, Selasa (6/6/2023).

Mahendra menambahkan, hal tersebut akan dilakukan melalui berbagai penilaian yang sesuai dengan best practice yang berorientasi pada penilaian, dan memastikan keberlangsungan kegiatan perekonomian yang normal dan lancar pada periode tahun pemilu.

Baca juga: OJK Sebut Perpanjangan Plafon Utang AS Tidak Berdampak Besar bagi RI

"Pada gilirannya hal tadi adalah aktivitas yang menjadi perhatian dari OJK, sebagai regulator pada periode tahun politik di tahun-tahun serupa yang lalu, " ujarnya.

Mahendra mengungkapkan, seluruh pihak baik di dalam negeri maupun luar negeri sudah memahami bahwa Indonesia sudah berulang kali melaksanakan pesta demokrasi, di sisi lain Indonesia memiliki sistem demokrasi terbesar di dunia. Sehingga, Indonesia dianggap matang dan tidak menimbulkan risiko.

"Kita sudah lima berkali-kali melakukan pemilu presiden dan legislatif. Kita dianggap matang dan tidak menimbulkan risiko yang berbeda dengan kondisi sebelumnya. Dari data analisis, justru Pemilu memberi tambahan peluang bagi pergerakan aktivitas ekonomi Indonesia," jelasnya.

Baca juga: OJK Sebut Perlambatan Kredit Perbankan Selalu Terjadi di Awal Tahun


Mahendra menekankan, berdasarkan data historis, tahun politik menunjukkan bahwa sebelum dan sesudah Pemilu beberapa sektor ekonomi mengalami pertumbuhan.

"Terbukti Pemilu memberikan momentum yang baik pada pertumbuhan ekonomi nasional, dan dipastikan tidak menimbupkan masalah dan akan berjalan lancar," kata Mahendra.

Baca juga: OJK Sebut Ada 24 Pinjol dengan TWP90 di Atas 5 Persen

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com