Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menperin: Mitsubishi, Daihatsu, dan Isuzu Berkomitmen Tingkatkan Ekspor Indonesia

Kompas.com - 08/06/2023, 17:15 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, terdapat tiga perusahaan yang menyambut baik permintaan pemerintah untuk meningkatkan ekspor baik melalui penambahan volume maupun negara tujuan ekspor dari pabrik-pabriknya di Indonesia.

"Dalam pertemuan dengan para principal industri otomotif di Jepang, kami mendorong peningkatan ekspor dari Fuso, Daihatsu, dan Isuzu,” kata Agus dalam keterangan tertulis, Kamis (8/6/2023).

Agus mengatakan, pihaknya meminta Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation di Indonesia untuk menjajaki pasar ekspor, terutama ke negara-negara ASEAN serta Australia.

Fuso sendiri, kata dia, mampu menjual kendaraan komersial sejumlah 1,2 juta unit ke ASEAN dan 303.741 unit ke Australia.

Baca juga: Hasil Kunker Menperin Agus ke Jepang: Isuzu Bakal Pindahkan Pabrik Truk dari Thailand ke RI

“Dengan memperhatikan letak geografis Indonesia, kami memandang bahwa ekspor Fuso ke Australia akan lebih menguntungkan bila dilakukan dari Indonesia dibandingkan dengan dari Jepang,” ujarnya.

Selain itu, Agus mendorong agar Fuso dapat meningkatkan penggunaan komponen dalam negeri pada proses perakitan serta menambah lini produk maupun jenis kendaraan yang diproduksi di Indonesia.

Karenanya, ia mendukung Fuso agar memanfaatkan insentif yang diberikan oleh Pemerintah Indonesia dalam berinvestasi.

"Kita endorong para pelaku industri otomotif asal Jepang untuk meningkatkan kandungan produk lokal, baik berupa suku cadang maupun komponen dalam proses manufaktur. Saat ini, Fuso telah memulai Proof of Concept (PoC) di Indonesia dengan tujuan memperkenalkan truk listrik eCanter ke Indonesia di masa mendatang," tuturnya.

Di sisi lain, Agus mengatakan, Daihatsu Motor melalui PT Astra Daihatsu Motor telah melakukan ekspor ke 77 negara dengan total volume 160.000 unit pada tahun 2022.

Ia mengatakan, pada Mei 2023 lalu, Daihatsu Indonesia telah mencapai milestone produksi 8 juta unit kendaran bermotor, dengan 17 persen atau sekitar 1,34 juta unit di antaranya merupakan produk yang telah diekspor secara global.

"Di Indonesia, Daihatsu juga menambah investasi sebesar Rp2,9 Triliun untuk pembangunan pabrik baru dalam rangka meningkatkan produktivitasnya," kata dia.

Agus juga mendorong Daihatsu untuk ambil bagian dalam pengembangan kendaraan elektrifikasi (EV), khususnya guna mendukung ekosistem electric vehicle (EV) di Indonesia.

Terakhir, dalam pertemuan dengan Isuzu Motors Ltd, Agus berharap agar perusahaan tersebut meningkatkan kapasitas produksi Isuzu Indonesia guna kegiatan ekspor.

"Untuk itu, Isuzu akan mengejar volume produksi di Indonesia sekaligus meningkatkan penjajakan marketing di Afrika. Isuzu juga terus berupaya meningkatkan ekspornya hingga ke 150 negara," ucap dia.

Baca juga: Menperin Ajak Mazda dan Mitsubishi Berpatisipasi dalam Percepatan Kendaraan Listrik di Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com