KOMPAS.com - Bagi yang belum tahu apa kepanjangan dari KUD, KUD singkatan dari Koperasi Unit Desa. Koperasi ini sempat berjaya di era pemerintahan Orde Baru.
Dikutip dari laman Dinas Koperasi dan UMKM Jateng, KUD adalah lembaga koperasi yang menjadi salah satu penggerak utama dalam ekonomi pedesaan.
KUD sendiri awalnya bermula dari lembaga yang bernama BUUD (Badan Usaha Unit Desa), sebelumnya bernama Koperta, yang dibentuk pada tahun 1963.
Tugas BUUD kala itu adalah menyediakan kebutuhan sembako, terutama beras di pedesaan. KUD juga membantu petani untuk mengolah dan memasarkan hasil produksi pertaniannya.
Baca juga: Apa Itu KUD, Koperasi yang Terkenal di Pedesaan Era Orde Baru
Beberapa tahun kemudian, BUUD ini kemudian berubah menjadi KUD. Pada awal perkembangannya, koperasi ini tumbuh sangat pesat karena didukung penuh pemerintah Presiden Soehato.
KUD diberikan keistimewaan sebagai distributor pupuk dan benih di pedesaan. Jumlah KUD pun meningkat pesat hingga ribuan.
Namun belakangan menjelang kejatuhan pemerintah Orde Baru, peran KUD ini dipangkas pemerintah di mana distribusi pupuk dan gabah kemudian diserahkan melalui mekanisme pasar melalui Inpres Nomor 18 Tahun 1998
Perlahan peran KUD semakin surut. Jumlahnya pun berkurang karena mengalami kerugian dan pengelolaan yang kurang baik. Pasca-1998, ada lebih dari 5.400 KUD di Tanah Air yang gulung tikar.
Baca juga: Koperasi Sekolah Termasuk Koperasi Khusus, Simak Penjelasannya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.