Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbankan AS Dibidik China

Kompas.com - 25/01/2008, 13:42 WIB

BEIJING,JUMAT - ICBC (Industrial and Commercial Bank of China), Bank China yang telah menjadi headlines karena aksinya melakukan serangkain akuisisi di luar negeri, sedang membidik lebih banyak bank asing, termasuk bank-bank AS yang bermasalah.


Menurut media Pemerintah, China Daily, Jumat (25/1), Kreditor terbesar di China ini, mendapatkan 21,9 miliar dollar AS dari pencatatan ganda (dual listing) di bursa Shanghai dan Hong Kong pada 2006, sehingga dapat melakukan akuisisi beberapa kali tahun ini. "Itu memungkinkan ICBC melakukan akuisisi lain pada 2008," kata eksekutif ICBC, Pan Gongsheng,yang ditugaskan menangani bisnis merger dan akuisisi.
    
Intuisi-intusi keuangan di AS yang goyah karena dipicu krisis perumahan (subprime mortgage), termasuk dalam daftar belanja ICBC. "Jika hal itu memfasilitasi strategi pengembangan kami," kata Pan.
    
Menurutnya strategi utama ICBC adalah merambah usaha di Asia, konsolidasi di Eropa dan membuat terobosan di Amerika Latin. Oktober 2007 lalu, ICBC mencapai kesepakatan akuisisi terbesar oleh perusahaan China di bidang usaha keuangan dengan membeli 20 persen saham Standard Bank, Afrika Selatan senilai 5,5 miliar dollar AS.

Di Indonesia, ICBC mengakuisisi saham pengendali Bank Halim pada Desember 2006. (AFP)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com