UBS Naikkan Perkiraan

LONDON, KOMPAS.com - Bank UBS di London, Kamis (8/9/2011) meningkatkan perkiraan, harga emas untuk tahun 2012 sebesar 50 persen menjadi 2.075 dollar AS per troy ounce.

Menurut UBS, karena keadaan ekonomi global masih saja tidak mengembirakan, antara lain masalah utang di Eropa, lemahnya kepercayaan bisnis, konsumen dan serta turunnya kepercayaan investor, akan membuat harga emas meningkat. Semakin banyak orang yang membeli logam mulia itu sebagai pertahanan terhadap gejolak di pasar.

UBS, bank Swiss yang sebelumnya memperkirakan rata-rata harga emas untuk tahun 2012 akan sekitar 1.380 dollar AS per troy ounce (31,1 gram) menyatakan, tingkat suku bunga AS akan menjadi penentu utama pergerakan harga emas.

Selain itu faktor lain adalah penurunan harapan pertumbuhan global, dampak tingginya beban utang pada perekonomian zona euro serta risiko rersesi di AS, negara dengan perekonomian terbesar semuanya itu akan membuat harga emas terus mencapai rekor.

"Semua faktor itu positif bagi emas, jika semuanya digabungkan akan berpotensi meledakkan harga emas," kata analis dari bank tersebut.

Setelah ada perubahan tajam sejak Juli, UBS juga telah merevisi rata-rata harga emas untuk tahun ini. Sekarang UBS memperkirakan rata-rata harga emas 1.665 dollar AS per troy ounce pada 2011. Perkiraan tersebut naik dari 1.500 dollar AS per troy ounce.

UBS menyatakan perkiraan untuk tahun 2011 saat ini 6 persen di atas kosensensus yang sebesar 1.570 dollar AS per troy ounce dan perkiraan untuk 2012 sudah naik 10 persen dari perkiraan semula, 1.890 dollar AS per troy ounce. (AP/joe)