Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Kerja Sama dengan Etihad

Kompas.com - 18/10/2012, 14:59 WIB
Agus Susanto

Penulis

ABU DHABI, KOMPAS.com --  Direktur Utama PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar dan President & CEO Etihad Airways James Hogan menandatangani kerja sama Codeshare Agreement di Kantor Pusat Etihad Airways, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Kamis (18/10/2012). Melalui kerja sama ini Garuda akan menjadi partner bagi Etihad untuk pengembangan tujuan mereka di wilayah timur, sementara Etihad akan mendukung pengembangan jaringan Garuda di wilayah barat.

Wartrawan Kompas Agus Susanto melaporkan dari Abu Dhabi, kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan MoU antar kedua maskapai pada September 2012, yang mencakup bidang Passenger Codeshare, kerja sama kargo, peningkatan layanan di bandara, bidang engineering/maintenance, layanan lounge, dan Frequent Flyer Program.

Emirsyah mengatakan, kerja sama ini akan memperkuat jaringan penerbangan kedua maskapai di seluruh dunia. "Tentunya kerja sama ini akan memberi nilai tambah bagi seluruh penumpang kedua maskapai, khususnya akan mempermudah mereka dalam melaksanakan penerbangan ke kota-kota tujuan menarik yang dilayani kedua maskapai," tuturnya.

Penumpang Garuda dari Jakarta dan kota-kota lainnya di Indonesia, akan terhubung dengan penerbangan ke lebih 80 kota di 50 negara-negara di dunia yang dilayani Etihad di Eropa, Amerika Utara, Timur Tengah, dan Afrika.

Sementara Hogan mengatakan, kerja sama ini akan menjadi marketing party dan dapat menjual tiket penerbangan ke lebih dari 27 kota tujuan menarik Etihad.

Seiring penandatanganan ini, mulai 2 Desember 2012, Garuda akan mengubah rute penerbangan Jakarta-Dubai-Amsterdam menjadi rute penerbangan Jakarta-Abu Dhabi-Amsterdam. Jakarta-Abu Dhabi-Amsterdam dilayani empat kali seminggu setiap Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu, menggunakan pesawat Airbus A330-200 berkapasitas 222 penumpang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com