Cathay Pacific Tawarkan Karyawan Pensiun Dini

HONGKONG, KOMPAS.com — Maskapai penerbangan asal Hongkong, Cathay Pacific, menawarkan pensiun dini kepada sejumlah awak kabinnya. Hal itu merupakan upaya pemotongan biaya produksi di tengah pelambatan ekonomi global.

Cathay mulai memangkas komponen biaya setelah mengalami kerugian sebesar 121 juta dollar AS pada semester I-2012. Kerugian tersebut terjadi karena menurunnya pendapatan di kawasan regional, sementara harga bahan bakar menanjak.

Seperti dikutif AFP, Selasa (22/1/2013), Cathay menawarkan pensiun dini kepada para pramugari yang bergabung sebelum September 1996.

Namun, sejauh ini pihak maskapai belum menetapkan target secara khusus bagi karyawan yang pensiun dini. Cathay memiliki sekitar 9.000 awak kabin, yang melayani 170 rute di 42 negara. Maskapai tersebut juga memperkerjakan lebih dari 20.000 anggota staf di seluruh dunia.

Pada liburan Natal tahun lalu, para awak kabin mengajukan protes dengan menghentikan layanan minuman beralkohol dan senyum kepada penumpang. Protes tersebut dilakukan setelah pihak perusahaan mengumumkan hanya akan memberikan kenaikan gaji sebesar dua persen pada tahun 2013, lebih rendah dari permintaan serikat pekerja.