Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orang Terkaya Indonesia: "Tidak Elok Saya Berkomentar"

Kompas.com - 06/03/2013, 09:03 WIB

Abun Sanda dan Simon Saragih

R Budi Hartono (72), pemimpin Grup Djarum dan pemegang saham terbesar BCA, berada di urutan ke-131 orang terkaya di dunia versi majalah Forbes. Namun, Budi menolak berkomentar soal daftar orang terkaya itu.

"Tak elok saya berkomentar,” katanya, Selasa (5/3/2013), di Jakarta, sambil menyampaikan beberapa alasan. Kekayaan keluarga Hartono, menurut Forbes, mencapai 8,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 82,4 triliun. Kekayaan ini berasal dari bisnis perbankan dan rokok.

Keluarga Budi Hartono dikenal enggan dipublikasi dan memilih sikap rendah hati (low profile). Keluarga ini membantu banyak lembaga amal, membina olahraga, khususnya bulu tangkis, dan kini aktif menanam pohon trembesi di sepanjang pantai utara Pulau Jawa. ”Yang menangani pekerjaan itu salah satu anak saya, Victor,” kata Budi.

Sementara itu, pengusaha properti, Ciputra (81), dan keluarga, pendiri Grup Ciputra, di urutan ke-974 orang terkaya dunia. Kekayaannya, menurut Forbes, mencapai 1,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 14,5 triliun.

Ciputra hanya tertawa ketika ditanyai tentang masuknya dia dalam daftar orang terkaya di dunia. ”Ah, mereka salah tulis itu,” ujar Ciputra.

”Saya enggan banyak bicara tentang ini, bukan karena takut dikejar petugas pajak. Malah sebaliknya, saya tidak takut dicari petugas pajak karena saya membayar pajak dengan baik dan benar,” ujar Ciputra.

Ciputra mengatakan, ”Masalahnya, saya sendiri tidak tahu dari mana data itu mereka peroleh. Kalau data public company mungkin saja, tetapi kan tidak lengkap.” Ciputra menyatakan tidak pernah dihubungi langsung oleh staf Forbes. ”Tetapi, mereka tampaknya menghubungi staf saya,” ujarnya.

”Akan tetapi, terlepas dari itu semua, saya mensyukuri semua rahmat yang diberikan Allah kepada saya dan keluarga. Semua yang kami peroleh berasal dari Allah,” ujarnya.

Ciputra dan keluarganya berkonsentrasi pada bisnis properti. Bisnis propertinya tidak hanya terdapat di Jakarta dan sekitarnya, tetapi juga di hampir semua provinsi di Indonesia. Ciputra juga mempunyai bisnis properti dengan skala besar di Hanoi, Vietnam; Phnom Penh, Kamboja; dan Shenyang, China.

Tercatat 25 warga negara Indonesia masuk dalam daftar orang terkaya di dunia versi majalah Forbes yang diumumkan Senin (4/3/2013) malam. Mereka ini bagian dari total 1.426 orang terkaya di dunia tahun 2013.

Selain Budi Hartono di urutan pertama orang terkaya di Indonesia, berikut urutan kedua adalah Michael Hartono, kemudian Sri Prakash Lohia, Chairul Tanjung, dan Sukanto Tanoto di urutan kelima.

Jumlah orang kaya Indonesia ini masih kalah dibandingkan 442 warga terkaya di dunia berasal dari Amerika Serikat, 122 orang kaya asal China, dan 110 orang kaya asal Rusia.

Secara kawasan, Benua Amerika memiliki warga terkaya 571 orang (termasuk AS), Asia Pasifik 386 orang, Eropa 366 orang, Timur Tengah dan Afrika sebanyak 103 orang.

Mereka adalah pemilik kekayaan bersih di atas 1 miliar dollar AS. Jumlah kekayaan mereka (1.426 orang) dalam daftar tahun 2013 naik menjadi 5,4 triliun dollar AS dari 4,6 triliun dollar AS dalam daftar 2012.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Whats New
Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com