Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPS: Upah Buruh Industri Naik

Kompas.com - 01/05/2013, 13:48 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Badan Pusat Statistik mencatat rata-rata upah buruh seluruh industri secara nominal ataupun riil mengalami peningkatan.

Kepala BPS Suryamin mengatakan, upah buruh industri hingga kuartal IV-2012 meningkat Rp 66.200 atau 4,46 persen dibandingkan kuartal sebelumnya menjadi Rp 1.550.700.

"Secara riil, rata-rata upah buruh dari kuartal III-2012 hingga kuartal kuartal III-2012 naik 3,66 persen atau meningkat Rp 40.400 menjadi Rp 1.144.500. Upah riil ini sudah dihitung berdasarkan perhitungan inflasi," kata Suryamin saat konferensi pers di kantornya, Jakarta, Rabu (1/5/2013).

Dari segmen industri, untuk industri tembakau atau rokok tercatat mengalami kenaikan Rp 86.900 atau naik 8,32 persen dibandingkan kuartal III-2012 menjadi Rp 1.130.900. Secara riil, upah buruh ini naik 7,49 persen atau meningkat Rp 58.100 menjadi Rp 834.700.

Untuk upah buruh industri furnitur secara nominal naik 10,47 persen atau Rp 131.600 menjadi Rp 1.388.700. Namun secara riil naik 9,62 persen atau meningkat Rp 90.000 menjadi Rp 1.024.900.

Adapun upah buruh industri semen atau kapur mengalami penurunan 2 persen atau sebesar Rp 36.900 menjadi Rp 1.805.400. Begitu juga dengan upah secara riil yang turun 2,75 persen atau sebesar Rp 37.700 menjadi Rp 1.332.500. Demikian juga upah buruh industri logam mengalami penurunan Rp 21.900 atau 1,05 persen menjadi Rp 2.067.400. Sedangkan secara riil menurun 1,81 persen atau Rp 28.100 dibanding kuartal sebelumnya menjadi Rp 1.525.900.

"Jadi secara rata-rata upah buruh ini memang mengalami peningkatan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

    Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

    Whats New
    Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

    Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

    Whats New
    Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

    Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

    Whats New
    Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

    Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

    Whats New
    Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

    Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

    Whats New
    Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

    Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

    Spend Smart
    Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

    Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

    Whats New
    Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

    Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

    Work Smart
    Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

    Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

    Work Smart
    Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

    Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

    Whats New
    Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

    Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

    Work Smart
    Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

    Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

    Whats New
    HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

    HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

    Rilis
    Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

    Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

    Whats New
    Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

    Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com