Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mampu Bangkit, IHSG Tembus 5.000 Lagi

Kompas.com - 04/06/2013, 17:23 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah turun di bawah level 5.000 di sesi pertama, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini ditutup naik 50,26 poin (1 persen) ke 5.021,61.

Sepanjang perdagangan, IHSG sempat turun di level terendahnya sebesar 35 poin ke 4.936,56, khususnya di sesi pertama perdagangan. Namun sesi kedua, IHSG terus menanjak naik hingga sesi penutupan perdagangan.

Ada 155 saham naik, 260 saham turun, 93 saham stagnan dan 123 saham tidak diperdagangkan. Saham-saham kali ini ditransaksikan sebanyak 234.897 kali transaksi, sebesar 6,07 miliar lembar saham dan senilai Rp 7,249 triliun. Asing masih tercatat jual bersih (nett sell) Rp 962 miliar.

Sektor saham mayoritas bergerak naik, kecuali sektor properti yang turun 1,3 persen. Untuk yang mengalami kenaikan antara lain infrastruktur 0,02 persen, agriculture 1,23 persen, pertambangan 0,23 persen, keuangan 0,7 persen, perdagangan 1,2 persen, manufaktur 1,82 persen, konsumer 2,64 persen, industri dasar 1,02 persen dan misc industry 1,17 persen.

Saham-saham yang menjadi top gainers antara lain UNVR naik 7,7 persen, PTBA naik 5,9 persen, INTP naik 5,1 persen, UNTR naik 3,4 persen dan MAIN naik 2,8 persen. Saham-saham yang menjadi top losers antara lain ASRI turun 4,9 persen, BWPT turun 2,9 persen, MAPI turun 2,4 persen, SSIA turun 1,9 persen dan BHIT turun 1,9 persen.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com