Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/06/2013, 12:29 WIB

TOKYO, KOMPAS.com — Kekayaan tiga orang terkaya Jepang jika dijumlahkan merosot 4,2 miliar dollar AS dalam dua minggu terakhir ini. Menurut data Bloomberg Billionaires Index, nilai saham ketiga taipan ini tergerus penurunan bursa Jepang.

Kekayaan Chairman Fast Retailing Co Tadashi Yanai menyusut 12 persen ke 16,4 miliar dollar AS per Senin (3/6/2013). Kekayaan Presiden SoftBank Corp Masayoshi langsung terpukul 13 persen ke 12,1 miliar dollar AS. Sementara CEO Rakuten Inc Hiroshi Mikitani harus kehilangan 9 persen asetnya menjadi 6,6 miliar dollar AS.

Mereka terkena dampak turbulensi bursa Jepang. Dalam dua pekan sejak titik tertingginya pada 22 Mei, indeks Topix longsor 14 persen dan menghapus 400 miliar dollar AS dari pasar.

Walau begitu, Jepang masih menjadi bursa dengan kenaikan terbaik di pasar saham dunia tahun ini. Reli saham-saham Jepang yang terjadi sebelum turbulensi ini merupakan reli terbesar dalam seperempat abad terakhir.

Reli itu telah menambahkan hampir 9 miliar dollar AS ke nilai kekayaan bersih ketiga orang tadi pada 2013.

Pada tahun ini, Topix naik sekitar 28 persen dengan optimisme bahwa Perdana Menteri Shinzo Abe bisa memimpin Jepang keluar dari deflasi.

Stimulus moneter yang dilancarkan oleh Bank of Japan juga telah melemahkan nilai tukar yen sebanyak 17 persen versus dollar sejak 3 Desember. Dus, para emiten ekspor bisa mencetak laba lebih tinggi dan menaikkan target labanya untuk tahun finansial yang dimulai pada April 2012.

Tiga perusahaan yang dijalankan oleh ketiga miliuner itu mengandalkan pasar Jepang, walaupun mereka juga mencoba diversifikasi ke wilayah lain. Tetapi, ketika ekonomi Jepang tampak membaik, maka harga saham perusahaan mereka ikut menanjak. Ketiganya memiliki sebagian saham tersebut sehingga kekayaan mereka bertambah. (Rika Theo)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    28th

    Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

    Syarat & Ketentuan
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
    Laporkan Komentar
    Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

    Terkini Lainnya

    Aliran Modal Asing Keluar dari Indonesia Semakin Deras

    Aliran Modal Asing Keluar dari Indonesia Semakin Deras

    Whats New
    Literasi Keuangan Penting untuk Hadapi Ketidakpastian Pasar Global

    Literasi Keuangan Penting untuk Hadapi Ketidakpastian Pasar Global

    Earn Smart
    Pertamina NRE-Pemprov Kaltim Siap Garap Proyek Ekonomi Hijau

    Pertamina NRE-Pemprov Kaltim Siap Garap Proyek Ekonomi Hijau

    Whats New
    Bos PlayStation Pensiun Setelah 28 Tahun Kerja, Hindari Stres karena Perjalanan Dinas

    Bos PlayStation Pensiun Setelah 28 Tahun Kerja, Hindari Stres karena Perjalanan Dinas

    Work Smart
    Link PDF Lowongan CPNS dan PPPK 2023 Kemendagri

    Link PDF Lowongan CPNS dan PPPK 2023 Kemendagri

    Whats New
    Harga di Pasar Grosir Asemka Harusnya Paling Murah, tapi Masih Kalah 'Miring' dari TikTok Shop

    Harga di Pasar Grosir Asemka Harusnya Paling Murah, tapi Masih Kalah "Miring" dari TikTok Shop

    Whats New
    Ingat, Mulai 1 Oktober, Tarif LRT Jabodebek Tidak Lagi 'Pukul Rata' Rp 5.000

    Ingat, Mulai 1 Oktober, Tarif LRT Jabodebek Tidak Lagi "Pukul Rata" Rp 5.000

    Whats New
    Apa Itu Bursa Efek: Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerjanya

    Apa Itu Bursa Efek: Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerjanya

    Whats New
    Mau Liburan Akhir Tahun, Sebaiknya Rencanakan Bujet Dulu atau Destinasi Dulu?

    Mau Liburan Akhir Tahun, Sebaiknya Rencanakan Bujet Dulu atau Destinasi Dulu?

    Spend Smart
    Benarkah Jadi Pramugari Kereta Cepat Wajib Bisa Bahasa China dan Bersaing dengan 6.000 Pelamar? Ini Kata Dirut KCIC

    Benarkah Jadi Pramugari Kereta Cepat Wajib Bisa Bahasa China dan Bersaing dengan 6.000 Pelamar? Ini Kata Dirut KCIC

    Whats New
    Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, dari 0,5 Gram hingga 1 Kg

    Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, dari 0,5 Gram hingga 1 Kg

    Spend Smart
    Hadapi Pembatasan Ekspor, Amman Mineral Laporkan Kinerja Semester I 2023 Tetap Sehat

    Hadapi Pembatasan Ekspor, Amman Mineral Laporkan Kinerja Semester I 2023 Tetap Sehat

    Whats New
    Lagi-lagi Merosot, Simak Harga Emas Antam pada Akhir Pekan

    Lagi-lagi Merosot, Simak Harga Emas Antam pada Akhir Pekan

    Whats New
    Kemampuan Memimpin adalah Keterampilan Nonteknis

    Kemampuan Memimpin adalah Keterampilan Nonteknis

    Work Smart
    350 Ha Sawah di Lumajang Kekeringan, Kementan Siapkan Strategi Pompanisasi dan Pipanisasi

    350 Ha Sawah di Lumajang Kekeringan, Kementan Siapkan Strategi Pompanisasi dan Pipanisasi

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Verifikasi akun KG Media ID
    Verifikasi akun KG Media ID

    Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

    Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

    Lengkapi Profil
    Lengkapi Profil

    Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com