Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rhenald Kasali : Auragenic Lebih Laku Ketimbang Cameragenic

Kompas.com - 12/06/2013, 20:38 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Camera branding diperkirakan akan menjadi penentu kesuksesan pemasaran sebuah perusahaan maupun perorangan, dalam kaitannya dengan kepentingan bisnis maupun politik.

Pakar manajemen, yang juga menjadi penggerak Rumah Perubahan, Rhenald Kasali menjelaskan saat ini ada pergeseran trend, dari cameragenic ke auragenic. Menurutnya, saat ini penampilan fisik bukan lagi hal yang menentukan pilihan masyarakat. Justru yang "laku" adalah mereka yang bisa menampilkan sesuatu yang asli, jujur dan prososial.

"Coba dilihat Jokowi-Ahok, dia tidak memiliki penampilan yang cameragenic. Justru dengan penampilannya yang apa adanya itu, dua orang itu bisa memunculkan auragenic, sesuatu yang tidak dibuat-buat," ujarnya saat konferensi pers peluncuran buku "Camera Branding, Cameragenic VS Auragenic" Rabu (12/6/2013).

Dia menjelaskan, saat ini telah banyak orang maupun perusahaan menggunakan camera branding, namun sebagian besar tidak memiliki auragenic. Hal ini lantaran perilaku saat di depan kamera masih terikat pada skrip.

"Bahasa kamera Cinta Laura, keaktoran parapolitisi, atau penampilan fisik para selebritas tidak genuine. Di depan kamera tak ada gestur yang jujur kecuali saat diambil secara diam-diam (candid). Untuk itu muncul kerinduan terhadap mereka yang bisa memunculkan penampilan yang genuine dan tidak dibuat-buat," jelasnya.

Untuk itu, tokoh-tokoh politik yang memiliki auragenic akan dengan mudah mendapatkan perhatian publik melalui camera branding ketimbang mereka yang masih menonjolkan cameragenic. Sementara itu dalam kaitannya dengan bisnis, pelaku bisnis UMKM akan sangat terbantu dengan camera branding, ketika saat ini masyarakat merindukan hadirnya sesuatu yang asli dan tak dibuat-buat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

[POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

Whats New
Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com