Pihak Freeport berjanji akan menerapkan standar keamanan dan keselamatan di lingkungan kerja agar tidak terjadi kasus seperti sebelumnya. Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Rozik Soetjipto mengatakan pihaknya mengapresiasi pemerintah atas persetujuan yang telah diberikan.
Pihaknya juga akan memastikan implementasi terbaik dalam kontrol instalasi tanah dan monitoring serta penerapan standar keselamatan dan teknologi terkini dalam pemantauan kondisi tanah.
"Sepanjang sejarah kami beroperasi di Freeport, kami fokus dan memiliki prioritas memberi keselamatan kerja bagi seluruh karyawan. Kami berkomitmen untuk mengambil setiap langkah yang diperlukan untuk memastikan keselamatan bagi rekan pekerja kami," kata Rozik dalam siaran pers di Jakarta, Selasa (9/7/2013).
Rozik menambahkan pihaknya terus mempelajari sebab kecelakaan yang terjadi dengan melakukan investigasi internal dan akan terus berkomitmen untuk menindaklanjuti hasil investigasi yang telah dilaksanakan oleh Inspektur Pertambangan dari Kementerian ESDM.
Di sisi lain, pihaknya juga akan mengambil langkah koreksi yang diperlukan demi memperkuat komitmen perusahaan untuk menerapkan praktik keamanan terbaik dalam kegiatan pertambangan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.