Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Masuk Daftar 500 Perusahaan Terbesar Dunia

Kompas.com - 16/07/2013, 11:02 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNNMoney

JAKARTA, KOMPAS.com — Pertamina menjadi satu-satunya perusahaan asal Indonesia yang berhasil masuk pada daftar 500 Perusahaan Terbesar Global tahun 2013 (Fortune Global 500), yang dirilis majalah Fortune. Perusahaan pelat merah ini berhasil menduduki posisi 122 dari 500 perusahaan terbesar di seluruh dunia.

Selain satu-satunya perusahaan Indonesia masuk daftar Fortune 500, Pertamina juga merupakan perusahaan pertama dari Indonesia yang masuk daftar tersebut.

Peringkat tersebut didasarkan pada beberapa faktor penting, seperti pendapatan, laba, dan aset.

Dari data Fortune, Pertamina meraup pendapatan 70,924 miliar dollar AS. Sementara itu, laba Pertamina tercatat 2,761 miliar dollar AS dan aset 40,882 miliar dollar AS.

Namun, Pertamina masih kalah dengan Petronas. Perusahaan minyak milik negeri jiran Malaysia ini berada di posisi 75. Pendapatan Petronas mencapai 94,273 miliar dollar AS dengan laba sebesar 16,001 miliar dollar AS.

Sementara dua perusahaan asal Singapura juga berhasil masuk daftar ini. Grup agribisnis Wilmar International menduduki urutan 224 dengan pendapatan sebesar 45,463 miliar dollar AS dan laba mencapai 1,256 miliar dollar AS. Selain itu, Flextronics International berada di urutan 492 dengan pendapatan 23,610 miliar dollar AS dan laba mencapai 277 miliar dollar AS.

Fortune Global 500 merupakan ajang tahunan pemeringkatan terhadap 500 perusahaan terbesar di dunia yang didasarkan pada pendapatan.

Sementara itu, Royal Dutch Shell berhasil menduduki urutan teratas selama dua tahun berturut-turut. Pendapatan Shell mencapai 491,700 miliar dollar AS, laba 26,592 miliar dollar AS, dan aktiva mencapai 360,325 miliar dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com