Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Lebaran, Permintaan Cat Naik 50 Persen

Kompas.com - 19/07/2013, 18:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Seperti produk makanan dan minuman, permintaan cat tembok juga melonjak menjelang Lebaran. Penjualan cat diperkirakan meningkat 50 persen dari bulan biasa.

Husodo Hoe, Decorative Marketing & Dealer Development Manager PT Jotun Indonesia bilang, berdasarkan pengalaman, permintaan cat tembok mulai meningkat sejak dua bulan menjelang Lebaran, yakni bisa mencapai 50 persen.

Meski kondisi ekonomi sedikit bergejolak akibat kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, Husodo masih optimistis permintaan cat tembok tahun ini bisa naik sekitar 50% seperti tahun sebelumnya.

Husodo bilang, kenaikan permintaan cat terjadi di pasar ritel. Sebaliknya, permintaan cat untuk skala proyek justru meredup. Untuk memenuhi lonjakan permintaan ini, Jotun Indonesia akan mendongkrak kapasitas produksinya hingga 50 persen. Namun demikian, Husodo enggan membeberkan berapa besar kapasitas produksi cat milik Jotun Indonesia.

Husodo hanya bilang, produksi cat Jotun Indonesia pernah mencapai 45 juta liter per tahun. "Pangsa pasar kami untuk cat dekoratif sekitar 10% dari pangsa pasar nasional. Ke depan, kami berharap pangsa pasar kami bisa meningkat hingga 30 persen," jelas Husodo, Kamis (18/7/2013).

Jotun terus memperbesar pangsa pasarnya di segmen cat dekoratif. Maklum saja, segmen ini mengkontribusi sekitar 50% dari total penjualan Jotun Indonesia. Sisanya berasal dari produk cat pelindung (protective) sebesar 30% dan cat untuk kapal (marine) sebesar 20 persen.

Untuk mendongkrak pangsa pasar, Husodo menuturkan, Jotun Indonesia meluncurkan dua produk baru, yaitu Jotashield yang tahan lebih lama dan Majestic yang memiliki keunggulan anti bakteri hingga 50 persen. Produk Majestic ini menyasar rumah sakit.

Direktur Jenderal Basis Industri Manufaktur Kementerian Perindustrian Panggah Susanto membenarkan, permintaan cat tembok di tingkat ritel biasanya melonjak menjelang lebaran. "Kenaikan permintaan terutama di pedesaan," ujarnya.

Sedangkan di perkotaan, kata Panggah, kenaikan permintaan cat tembok justru tidak terlalu signifikan menjelang Lebaran. (Aceng Nursalim)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com