Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CIMB Niaga Siapkan Kegiatan Operasional Terbatas

Kompas.com - 01/08/2013, 11:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank CIMB Niaga Tbk akan melakukan kegiatan operasional terbatas menjelang dan sesudah Idul Fitri, dengan membuka operasional kantor cabang di sejumlah lokasi di berbagai daerah, serta command center untuk memantau operasional ATM di seluruh Indonesia.

Rita Mas’Oen, Direktur IT & Operations CIMB Niaga mengungkapkan, pada 5-6 Agustus 2013, CIMB Niaga telah menyiagakan 88 kantor cabang yang beroperasi dari jam 08.00 sampai 16.00 waktu setempat.

Layanan terbatas yang disediakan ke-88 kantor cabang tersebut meliputi layanan kas, pengiriman uang SKN/RTGS, pembayaran pajak, kiriman uang ke luar negeri, dan jual beli valuta asing.

“Saat libur panjang seperti Lebaran, masih ada kebutuhan masyarakat yang sifatnya penting dan mendesak yang harus datang ke kantor cabang. Karenanya, kami telah menyiapkan sejumlah kantor cabang yang beroperasi secara terbatas, dengan petugas yang siap membantu melayani kebutuhan nasabah,” kata Rita dalam keterangan pers, Kamis (1/8/2013).

Selain operasional 88 kantor cabang tersebut, CIMB Niaga juga mengoperasikan 38 kantor cabang (terlampir) pada 5-11 Agustus 2013, yang berfungsi sebagai Idul Fitri Care Center.

Kantor cabang tersebut khusus melayani keluhan nasabah berkaitan dengan masalah ATM, seperti kartu yang tertelan di ATM, buka blokir kartu ATM karena salah PIN, dan penggantian kartu ATM yang rusak. Adapun jam operasionalnya mulai pukul 09.00 sampai 15.00 waktu setempat.

Rita menambahkan, CIMB Niaga juga telah menyiapkan command center yang beroperasi penuh 1x24 jam, untuk memantau operasional 2.537 ATM CIMB Niaga yang tersebar luas di berbagai lokasi di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com