Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Umumkan Pensiun, Kekayaan CEO Microsoft Bertambah Rp 8 T

Kompas.com - 26/08/2013, 05:18 WIB
Didik Purwanto

Penulis

WASHINGTON, KOMPAS.com — Chief Executive Officer (CEO) Microsoft Steve Ballmer menyatakan bakal pensiun dalam waktu setahun ini. Saat menyatakan pensiun, kekayaan pribadinya diperkirakan bertambah 786 juta dollar Amerika Serikat atau setara Rp 8,25 triliun.

Ballmer (57) telah menjadi bos Microsoft sejak 2000, menggantikan Bill Gates. Dia juga merupakan pemegang saham individu terbesar kedua di perusahaan yang berbasis di Redmond, Washington, Amerika Serikat, tersebut.

Berdasarkan Bloomberg Billionaires Index, kekayaan bersih Ballmer mencapai 16,8 miliar dollar AS atau lebih dari Rp 170 triliun. Saat ini, dia menempati peringkat ke-44 sebagai orang terkaya di dunia.

"Investor ingin pemimpin baru untuk mengendalikan bisnis Microsoft ke depan. Terlebih lagi, bisnis Microsoft (sebagai penyedia perangkat lunak) juga akan bersaing karena tidak hanya mengandalkan bisnis komputer pribadi (PC) semata," kata analis BMO Private Bank, Jack Ablin, tentang rencana pensiun Ballmer.

Ablin menganggap sejak kepemimpinannya 13 tahun silam, Ballmer sudah dianggap mampu membawa Microsoft ke jajaran perusahaan bergengsi. Meski terseok-seok dengan indikator harga saham Microsoft yang terus melorot, Ballmer dianggap telah menjalankan tugas dengan baik.

Berdasarkan data Bloomberg, harga saham Microsoft dalam sepekan terakhir naik 2,75 poin (8,65 persen) menjadi 34,55 dollar AS per saham. Namun, jika dilihat sejak Januari 2000 hingga Agustus 2013, saham Microsoft turun 19,36 poin atau 35,91 persen dibandingkan masa sebelum kepemimpinannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com