Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemodal Kabur, IHSG Kembali Terpuruk

Kompas.com - 26/08/2013, 16:28 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tak mampu bertahan dari "gempuran" penjualan oleh pemodal asing. Akibatnya pada penutupan pasar tergelincir 49,15 poin menjadi 4.120,669.

Pada perdagangan awal pekan ini, IHSG pada sesi I sempat menguat di level tertinggi 4196,19 pada pukul 10.00. Namun tak berselang lama, indeks meluncur ke bawah hingga menembus teritori merah. Menjelang penutupan sesi I, indeks mampu menguat tipis dari level pembukaan.

Pada perddagangan sesi II, IHSG cenderung melemah, dan sempat menguat pada sekitar pukul 14.00. Akan tetapi, kondisi itu tak bertahan lama ketika IHSG semakin dalam terbenam di zona merah. Pada sesi penutupan, indeks berada di level terendah pada hari ini.

Kaburnya investor asing menyebabkan indeks terpuruk, dan berdasarkan data rti.co.id, nilai net sell asing di kisaran Rp 217 miliar.

Di sisi lain, saham-saham dari sektor perkebunan mampu memberi tenaga bagi IHSG, menyusul kebijakan pemerintah yang mewajibkan penggunaan bahan bakar nabati untuk sebagian minyak solar. Hal itu dilakukan guna mengurangi impor BBM.

Saham-saham yang menjadi top gainers adalah AALI (14,37 persen), GMTD (7,45 persen), BFIN (19,04 persen), SMAR (5,38 persen), LPPF (2,92 persen) dan ADMF (3,22 persen).

Adapun saham-saham yang menjadi top losers adalah ITMG (-3,46 persen), HMSP (-1,36 persen), MYOR (-2,59 persen), SMGR (-5,57 persen), UNVR (-2,41 persen), dan ROTI (-8,95 persen).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com