Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Tawarkan 18 Blok Migas

Kompas.com - 16/09/2013, 14:39 WIB
Didik Purwanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menawarkan 18 wilayah kerja (WK) minyak dan gas bumi putaran I tahun 2013 serta mengundang investor yang memiliki kemampuan keuangan dan teknologi untuk ikut berpartisipasi.

Wilayah kerja migas yang ditawarkan ini terdiri dari 2 WK migas yang ditawarkan melalui tender reguler dan 16 WK migas melalui penawaran langsung atau joint study.

Seperti dikutip dari laman Sekretariat Kabinet Senin (16/9/2013), wilayah kerja migas yang ditawarkan melalui tender reguler adalah:
1. Blok East Seringapatam, offshore Nusa Tenggara Timur
2. Blok East Abadi, offshore Maluku

Sementara wilayah kerja migas yang ditawarkan melalui penawaran langsung adalah:
1. Blok Palmerah Baru, onshore Sumatra Selatan & Jambi
2. Blok Sakti, offshore Jawa Tengah & Jawa Timur
3. Blok North Madura II, offshore Jawa Timur
4. Blok North East Madura VI, offshore Jawa Timur
5. Blok Anugerah, offshore Jawa Timur
6. Blok East Bontang, onshore "offshore Kalimantan Timur
7. Blok North Adang, offshore Makasar Strait
8. Blok South Sulawesi I, offshore Sulawesi Barat & Selatan
9. Blok South Sulawesi II, offshore Sulawesi Selatan
10. Blok South East Sulawesi I, offshore Sulawesi Tenggara & Tengah
11. Blok South East Sulawesi II, offshore Sulawesi Tenggara
12. Blok West Abadi, offshore Maluku
13. Blok Yamdena, offshore Maluku 14. Blok South Aru, offshore Maluku
15. Blok Bird’s Head, offshore Papua
16. Blok Merauke, onshore Papua

Pengambilan dokumen penawaran untuk reguler tender dilakukan mulai 16 September 2013 hingga 23 Januari 2014. Pemasukan dokumen partisipasi tanggal 27 Januari 2014. Sedangkan pengambilan dokumen untuk penawaran langsung, mulai 16 September 2013 hingga 30 Oktober 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Whats New
Cara Cek Angsuran KPR BCA secara 'Online' melalui myBCA

Cara Cek Angsuran KPR BCA secara "Online" melalui myBCA

Work Smart
10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

Whats New
Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

Whats New
Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Whats New
BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com