"Sekarang yang ingin kita bangun adalah kepercayaan investor. Kalau investor percaya, mereka bisa menggunakan penundaan tapering off dengan kembali ke pasar modal Indonesia," kata Lana ketika ditemui di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Senin (23/9/2013).
Lana berpendapat investor selalu melihat apakah pemerintah dan BI konsisten dalam upaya perbaikan defisit neraca transaksi berjalan. Meskipun defisit tetap terjadi, investor tetap akan berinvestasi bila pemerintah konsisten dengan kebijakannya.
"Kalau kebijakan yang diumumkan konsisten, itu sudah bisa membangun kepercayaan bahwa Indonesia serius memperbaiki defisit neraca transaksi berjalan," ujar Lana.
Para investor, lanjutnya, tentu mengetahui hasil kebijakan baru akan terlihat kemudian, karena perbaikan neraca transaksi berjalan tidak memakan waktu yang cepat. Oleh karenanya, ia berharap adanya keselarasan antar institusi dalam membuat kebijakan.
"Jangan masing-masing tujuan yang berbeda. Kalau tujuannya memperbaiki neraca transaksi berjalan, fokus pada tujuan tersebut. Bagaimana mencapainya itu harus dengan kebijakan yang konsisten satu sama lain," tegas Lana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.