Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Dorong Korea Selatan Transfer Teknologi

Kompas.com - 25/09/2013, 16:43 WIB
Didik Purwanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perekonomian Hatta Rajasa mengharapkan pertemuan dengan pemerintah Korea Selatan pada hari ini, Rabu (25/9/2013) mampu membuahkan kerjasama berupa transfer teknologi dari negara tersebut ke Indonesia.

Hal ini sesuai dengan penandatanganan kerjasama antara dua kepala negara sejak tahun 2005. Dalam pertemuan di Korea ini, Hatta bertemu dengan Menteri Perdagangan, Industri dan Energi Yoon Sang Jick.

Pertemuan kali ini dianggap spesial karena bertepatan dengan perayaan hubungan diplomatik Indonesia dengan Korea Selatang ke-40. "Saya berharap Korea Selatan berkomitmen dengan janjinya yaitu adanya transfer teknologi ke Indonesia," kata Hatta dalam siaran pers di Jakarta, Rabu (25/9/2013).

Ia menambahkan, komitmen tersebut akan bisa terwujud seiring dengan adanya kantor perwakilan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) di Seoul. Sehingga hal ini bisa meningkatkan iklim usaha bagi para pengusaha Korea yang akan menanamkan modalnya di Indonesia.

Dengan komitmen tersebut, Hatta berharap agar Korea Selatan tidak hanya fokus pada kerjasama berupa industri baja, ban dan pembuatan kapal. Namun juga melalui kelompok kerja bidang industri lainnya seperti industri penerbangan dan teknologi informasi serta komunikasi.

Dari sisi sebaliknya, Indonesia menawarkan kerjasama Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), industri pembuatan kapal, kerjasama CNG, kerjasama energi terbarukan, kerjasama infrastruktur, restorasi sungai Ciliwung, rice farming mechanization dan kerjasama mobil ramah lingkungan.

Hingga akhir 2011, total perdagangan Indonesia dengan Korea Selatan mencapai 29,38 miliar dollar AS, meningkat 44,87 persen dibanding tahun sebelumnya sebesar 20,28 miliar dollar AS. Namun untuk perdagangan hingga akhir 2012 lalu mengalami penurunan 8,1 persen menjadi 27,02 miliar dollar AS.

Penurunan transaksi perdagangan dengan Korea ini disebabkan oleh adanya pengaruh keseluan perdagangan global dan pengaruh pemulihan ekonomi di Eropa dan Amerika Serikat yang masih berlangsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Naik Selama Ramadan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com