Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Negara-negara ASEAN Makin "Tersandera" Impor Minyak

Kompas.com - 02/10/2013, 15:02 WIB
EditorBambang Priyo Jatmiko

BANGKOK, KOMPAS.com — Besarnya permintaan energi dari negara-negara di kawasan Asia Tenggara diperkirakan akan mendorong tingginya impor bahan bakar minyak. Pada 2035, nilai impor dari negara-negara di kawasan ini diperkirakan mencapai 240 miliar dollar AS atau sekitar Rp 2.700 triliun.

Berdasarkan International Energy Agency (IEA), konsumsi minyak di kawasan Asia Tenggara bakal melonjak menjadi 5 juta barrel per hari, atau naik dua kali lipat dari konsumsi saat ini. Sementara itu, kebutuhan energi secara total diperkirakan bakal naik hingga 80 persen pada periode yang sama.

Sebanyak 10 negara anggota ASEAN akan membutuhkan investasi total sebesar 1,7 triliun untuk membangun infrastruktur pendukung suplai energi. Dengan demikian, kawasan Asia Tenggara bakal menjadi importir minyak terbesar keempat di dunia setelah China, India, dan Uni Eropa.

"Naiknya kebutuhan terhadap minyak impor akan menyebabkan tingginya biaya ekonomi bagi negara-negara di kawasan Asia Tenggara sehingga negara di kawasan ini akan sangat rentan terhadap krisis," ungkap IEA.

Impor minyak akan membebani sekitar 4 persen dari PDB bagi negara-negara ASEAN, yang dalam hal ini kebutuhan impor minyak untuk Thailand dan Indonesia masing-masing mencapai sekitar 70 miliar per tahun.

Untuk itu, negara-negara ASEAN diperkirakan bakal mengurangi kegiatan ekspor gas alam dan minyak bumi guna memenuhi kebutuhan energi di dalam negeri.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+