Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Siap Naik di Akhir Pekan

Kompas.com - 11/10/2013, 06:50 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan diproyeksikan naik pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (11/10/2013). Sentimen positif dari Amerika Serikat akan beradu kuat dengan potensi ambil untung dan tipisnya transaksi menjelang Hari Raya Idul Adha.

Indeks Dow Jones Industrial Average, S&P500 maupun Indeks Komposit Nasdaq sama-sama naik 2,2 persen, karena terdorong optimisme akan segera ada titik temu soal anggaran dan plafon utang Amerika. Saham-saham naik di tengah kenaikan angka pengangguran sementara akibat shutdown di negeri itu.

Di dalam negeri, Kamis (10/10/2013), IHSG ditutup naik 29,24 poin (0,66 persen) ke level 4.486,68 dengan jumlah transaksi sebanyak 10,1 juta lot atau setara dengan Rp 6,1 triliun. Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih di pasar reguler sebesar Rp 272 miliar dengan saham yang paling banyak dibeli antara lain BBRI, UNTR, SMGR, BBNI dan TLKM. Mata uang rupiah terapresiasi ke Rp 11.148 per dollar AS.

IHSG ditutup menguat didorong oleh mulai optimisnya investor akan terjadinya kesepakatan untuk meningkatkan pagu utang Amerika. Sebelumnya sentimen global juga membaik ketika Presiden Barack Obama mengusulkan Janet Yellen sebagai kandidat pengganti Gubernur The Fed Ben Bernanke.

Pasar terlihat menyukai Yellen, karena perempuan ini diketahui mendukung kebijakan stimulus serta penggunaan target inflasi dan pengangguran oleh The Fed. Hal tersebut, menurut riset Panin Sekuritas, juga membuat emerging market kembali positif kemarin, karena diperkirakan akan memberi waktu lebih untuk emerging market bersiap diri dalam menghadapi tapering alias pengurangan stimulus.

Hari ini diperkirakan transaksi indeks akan relatif sepi menjelang libur panjang Idul Adha. IHSG diproyeksikan akan bergerak variatif dengan kecenderungan melemah pada kisaran support-resistance 4.425-4.510.

Sedangkan secara teknikal, menurut riset KDB Daewoo Securities, kenaikan IHSG kemarin disertai dengan peningkatan volume dan indikator MACD menghasilkan sinyal golden cross, dengan stochastic yang berada pada area overbought.

Hari ini diperkirakan IHSG akan bergerak variatif dengan support  4.420 dan resistance 4.520. Adapun saham-saham yang dapat diperhatikan adalah ASII, BBCA dan MPMX.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com