Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Perusahaan yang Paling Dicari "Job Seeker" di KKF 2013 Surabaya

Kompas.com - 05/12/2013, 16:53 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com — PT Surya Madistrindo, perusahaan yang bergerak di bidang distributor rokok menjadi perusahaan yang paling banyak menyedot perhatian pencari kerja di Kompas Karier Fair (KKF) 2013 Surabaya.

Ada total 398 pengunjung yang memasukkan lamaran di anak usaha PT Gudang Garam Tbk itu selama dua hari pelaksanaan KKF di Surabaya.

Menurut Marketing Communication Kompas Karier, Max Gilang, atas prestasi itu pihaknya memberikan penghargaan kepada PT Surya Madistrindo sebagai stan yang paling banyak diminati oleh pencari kerja di KKF 2013 Surabaya.

"Selain memberikan penghargaan kepada stan perusahaan yang paling banyak diminati, kami juga menyediakan berbagai hadiah bagi job seeker dengan berbagai model permainan bekerja sama dengan perusahaan pendukung KKF 2013," katanya, Kamis (5/12/2013).

Di KKF 2013 Surabaya, anak perusahaan PT Gudang Garam Tbk itu mencari calon tenaga kerja untuk mengikuti pelatihan program manajemen di bidang informasi bisnis. Kandidat peserta program ini akan menjalani program pengembangan selama setahun sejak Februari 2014 untuk mempersiapkan calon-calon analis informasi bisnis.

KKF 2013 Surabaya adalah rangkaian event KKF terakhir sepanjang 2013 yang digelar kompas karier.com. Event yang digelar di Ballroom Gedung ICBC, Jalan Basuki Rahmat 16, Surabaya, sejak Rabu (4/12/2013) itu diramaikan 55 perusahaan nasional dan multinasional, di antaranya, HM Sampoerna, Cargill Indonesia, OTO Grup, Astra Internasional, Bank Danamon, dan Kompas Gramedia Group.

Bursa kerja berbasis teknologi digital ini digelar atas kerja sama Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara (Kemenpan) dan Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya. Ini menandakan bahwa KKF adalah event penting yang didukung oleh pemerintah.

Keunggulan KKF dari event bursa kerja lainnya adalah mampu melakukan screening dan menyesuaikan kualifikasi pencari melalui metode "True and Instant Matching".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com