Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin mengatakan, kehadiran Inhealth juga akan semakin memperkuat integrasi bisnis Bank Mandiri dengan anak perusahaan yang kini terus tumbuh semakin besar.
“Kami bersyukur perusahaan anak Bank Mandiri berkembang pesat dan menjadi pemain utama di industrinya. Hal ini merupakan salah satu bukti bahwa Bank Mandiri telah berhasil memaksimalkan setiap potensi bisnis untuk memperkuat value perusahaan dan memberikan nilai tambah yang optimal kepada stakholders,” kata Budi seusai RUPST di kantornya, Kamis (27/2/2014).
Sampai akhir tahun 2013, Bank Mandiri telah memiliki sebanyak 7 anak usaha dengan total aset mencapai Rp 94,3 Triliun. Nilai aset tersebut meningkat signifikan dibanding tahun 2009 yang sebesar Rp 28,7 triliun.
"Kontribusi laba bersih anak perusahaan terhadap laba bersih Bank Mandiri juga melaju dari Rp 401 miliar di 2009 menjadi Rp 2,04 triliun," ujar Budi.
Saat ini, InHealth merupakan pemain utama asuransi kesehatan khususnya dengan skema managed care. Sampai dengan Desember 2013, InHealth telah memiliki 49 kantor layanan di seluruh Indonesia, lebih dari 4.000 provider kesehatan termasuk rumah sakit, apotek dan dokter rekanan.
Bisnis InHealth juga mengalami pertumbuhan positif dengan memiliki lebih dari 1 juta peserta dengan pendapatan premi bruto lebih dari Rp1,4 triliun pada Desember 2013.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.