Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aset Pengusaha Orang Kaya Indonesia

Kompas.com - 06/03/2014, 07:18 WIB

KOMPAS.com - Setiap tahun, majalah Forbes mengumumkan daftar orang terkaya di dunia, termasuk orang-orang terkaya di Tanah Air. Ada 19 warga negara Indonesia yang masuk dalam daftar orang terkaya versi majalah tersebut. Mereka di antaranya pemilik Djarum dan BCA, R Budi Hartono dan Michael Hartono, serta pengusaha Chairul Tanjung, pemilik CT Corp.

Apa makna pengumuman daftar nama orang terkaya itu bagi kepentingan masyarakat Indonesia? Bagaimana Forbes menghitung aset dari orang-orang kaya itu? Apakah orang-orang kaya Indonesia itu juga memiliki banyak kendaraan mewah seperti yang dipunyai terdakwa kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan?

Masyarakat sesungguhnya berharap, dengan semakin banyak orang-orang kaya, penerimaan pajak dari kegiatan usaha ataupun Pajak Penghasilan (PPh) badan para pengusaha itu bisa ikut meningkat. Dengan demikian, diharapkan kesenjangan pendapatan dalam masyarakat bisa dikurangi meskipun hal itu sulit bisa diwujudkan secara ideal.

Di era Orde Baru, pemerintah selalu mengumumkan 400 orang dan perusahaan pembayar pajak terbesar. Namun, hal itu tak bisa dilakukan lagi karena Pasal 34 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2007 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan tidak membolehkan petugas pajak mengumumkan jumlah pajak yang dibayarkan seseorang, kecuali orang yang bersangkutan mengumumkan sendiri kepada masyarakat.

Soal cara menghitung kekayaan pengusaha, Yus Husni Thamrin, mantan wartawan Forbes Indonesia, menyebutkan, aset kekayaan pengusaha antara lain dihitung dari kapitalisasi market milik perusahaan di pasar modal.

Husni menjelaskan, meskipun perusahaan rokok PT Djarum masih bersifat private company, perusahaan milik R Budi Hartono dan Michael Hartono tersebut tetap bisa dikalkulasi. Caranya dengan membandingkan perusahaan yang sudah go public (emiten) yang bisnisnya sama di bursa saham.

Keluarga Hartono, selain memiliki BCA dan PT Djarum, juga memiliki Grand Indonesia seluas 250.000 meter persegi dan beberapa suku usaha lain. Meskipun keluarga Hartono termasuk orang terkaya di Indonesia, praktis wajah kedua adik kakak ini jarang muncul di depan publik ataupun media. Sebagian di antara kita mungkin membayangkan kehidupan dan gaya hidup orang kaya ini serba jet set atau selalu mengendarai mobil mewah.

Kenyataannya, justru orang-orang kaya ini kehidupannya sangat sederhana. Simak jawaban R Budi Hartono ketika ditanya Kompas dalam acara Banker’s Dinner di Bank Indonesia pada November 2013. Saat ditanya hobinya, dia hanya menjawab, ”Hobi saya, ya, kerja.” Berbeda dengan sifat orang kaya mendadak atau orang kaya baru yang sering kali suka memamerkan kekayaannya kepada orang lain. (Tjahja Gunawan Diredja)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com