Managing Direktor Masse Dusseldorf Asia Gernot Ringling, mengatakan, dengan 242 juta penduduknya, Indonesia memiliki potensi pasar yang besar untuk industri ini.
"Indonesia memiliki potensi besar di industri plastik, pengemasan dan percetakan dan kuat menjelma menjadi pasar yang menarik di wilayah Asia Tenggara," ujar Ringling, di Jakarta, Rabu (15/4/2014).
Pameran Indoplas, Indopack, Indoprocess dan Indoprint 2014 ini akan menghadirkan 60 persen peserta pameran (eksibitor) dari luar negeri dengan target 25.000 pengunjung. Eksibitor yang ikut bagian berasal dari brand-brand global tertama yaitu Andritz, Asaba, Engel, Erema, Formative Tech, Geiss, Ifw Mould Tec, Kraiburd TPE Technology, Moretto, Nagasaki, Panji Media Pratama, Piovan Asia Pacific, dan Rotametrics.
"Pameran ini akan mengalami pertumbuhan tidak hanya dalam luas pameran karena kami terus memenuhi kebutuhan pasar," katanya. Indoplas,
Indopack yang digabungkan dengan Indoprocess dan Indoprint 2014 akan menyajikan berbagai macam plastik, pengemasan dan pemprosesan serta percetakan, mulai dari bahan baku pengolahan, mesin dan peralatan.
Pada tahun 2012, pameran tersebut diramaikan oleh 253 eksibitor dari 19 negara menampilkan produk, aplikasi, dan solusi terbaru kepada 17.000 pengunjung internasional.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.