Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenaikan Tarif Listrik Belum Final

Kompas.com - 04/06/2014, 15:18 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kenaikan tarif listrik untuk golongan industri (i3) yang belum go public di bursa masih belum final.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jarman menuturkan, rencana kenaikan tersebut sebenarnya atas usulan golongan industri sendiri, yang menginginkan tidak ada pembedaan antara yang melantai di bursa dengan yang tidak.

"Dari industri sudah komplain ke KPPU (Komisi Pengawas Persaingan Usaha) supaya tidak ada perbedaan. Sementara, pembicaraan sementara KPPU menyarankan seperti itu (tarif listrik sama). Kita belum tahu, apakah naik Juli atau Januari (2015)," kata dia di Jakarta, Rabu (4/6/2014).

Dia menambahkan, soal kenaikan tarif listrik ini akan dibicarakan lagi dengan Dewan Perwakilan Rakyat. Sebelumnya, Mei lalu, pemerintah menaikkan tarif listrik untuk i3 hanya yang melantai di bursa.

Dalam rapat badan anggaran DPR, kemarin Selasa (3/6/2014), Menteri ESDM Jero Wacik menyatakan, pemerintah kemungkinan akan melakukan kajianterhadap tarif listrik i3 non-go public.

Secara bertahap, tarif listrik akan dinaikkan rata-rata 11,57 persen per dua bulan sekali, rencananya mulai 1 Juli 2014. Jero memperhitungkan, kenaikan tarif listrik untuk pelanggan golongan ini dapat menghemat subsidi listrik sebesar Rp 4,78 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com