Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitsubishi Siapkan 5 Miliar Dollar AS untuk Smelter Nikel

Kompas.com - 18/06/2014, 17:47 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan asal Jepang, Mitsubishi Corporation menyiapkan anggaran tak kurang dari 5 miliar dollar AS untuk membangun perusahaan tambang dan pemurnian nikel di Halmahera, Maluku Utara.

Regional coordinator and advisor for Indonesia dari Mitsubhisi Corporation, Masataka Komiya menuturkan, studi kelayakan sudah selesai dan tinggal financial closing. Menurutnya, smelter nikel ini menggunakan teknologi hidrosystem yang memiliki tingkat purifikasi nikel 97 persen.

"Jadi yang purity-nya tertinggi seluruh dunia, bukan yang produk paruh jadi," katanya kepada wartawan di Kantor Kemenko Bidang Perkonomian, Jakarta, Rabu (18/6/2014).

Komiya mengatakan, perusahaan yang diberi nama PT Weda Bay Nickel tersebut adalah hasil kerjasama dengan perusahaan Prancis, Eramet S.A, dan PT Aneka Tambang. Komiya menuturkan, produk Weda Bay nantinya akan diperdagangkan di pasar domestik dan luar negeri, khususnya regional Asia.

Menteri Perdagangan, M Lutfi, ditemui di lokasi sama mengatakan, rencana aplikasi investasi Mitsubishi di pertambangan ini sudah masuk ke BKPM pada 2008 ketika dia menjadi Kepala BKPM. Saat itu disebutkan investasi yang akan ditanamkan sebesar 5 miliar dollar AS.

"Kalau sekarang 6 miliar dollar AS kali ya," kata Lutfi. Lutfi mengatakan, kontrak sudah dipegang oleh Weda Bay dan tinggal menunggu financial closing. Setelah itu semua selesai, Lutfi mengatakan pembangunan bisa dimulai akhir tahun ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com