Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Euforia Kemenangan Jokowi, Rupiah Kembali Bangkit

Kompas.com - 23/07/2014, 08:47 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Euforia pengumuman hasil pemilu presiden semalam diproyeksikan akan mengangkat posisi nilai tukar rupiah, Rabu (23/7/2014). Hal itu terjadi di tengah kenaikan indeks dollar AS.

Data penjualan rumah AS yang naik membantu penguatan indeks dollar lebih lanjut hingga dini hari tadi. Angka inflasi yang bertahan di atas 2 persen secara tahunan serta ketegangan di Ukraina, yang jauh dari kata selesai, juga merupakan faktor pendukung dollar AS. Euro terjerembab ke 1,34 per dollar AS bersama dengan yield US Treasury 10 tahun yang jatuh ke 2,46 persen. Data consumer confidence zona Euro ditunggu malam ini.  

Rupiah bergerak fluktuatif hingga kemarin sore menjelang penguman hasil pilpres. KPU akhirnya mengumumkan hasil rekapitulasi bahwa Joko Widodo menjadi pemenang dalam pilpres, dengan keunggulan jumlah suara yang signifikan.

Menurut riset Samuel Sekuritas Indonesia, euforia hasil pilpres berpotensi membawa rupiah menguat tajam pada hari ini. "Sentimen akan bertahan hingga akhirnya harus diuji oleh pengumuman data neraca perdagangan pada awal Agustus yang diperkirakan kembali tercatat defisit," tulisnya.

Sementara itu, pada awal perdagangan di pasar spot, seperti dikutip dari data Bloomberg, rupiah berhasil menguat menembus kisaran 11.500. Mata uang garuda ini dibuka naik ke posisi 11.526,3 per dollar AS dibanding penutupan kemarin pada level 11.606,3.

Baca juga: Prabowo Tolak Pilpres, Pasar Sempat "Shock"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com