Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bursa Regional Menghijau, IHSG Ditutup Naik di 5.113,23

Kompas.com - 11/08/2014, 16:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan awal pekan hari ini, Senin (11/8/2014) ditutup menguat, seiring dengan menghijaunya sebagian besar bursa di kawasan Asia Pasifik serta Wall Street pada penutupan akhir pekan lalu.

Pukul 16.00, IHSG ditutup menguat sebesar 59,47 poin atau naik 1,17 persen di posisi 5113,23. Sebanyak 201 saham ditutup menguat, sedangkan hanya 95 saham melemah serta 80 saham stagnan. Volume perdagangan mencapai 3,9 miliar lot saham senilai Rp 4,27 triliun.

Kinerja perbankan yang positif ikut menjadi tenaga penggerak penguatan indeks pada hari ini, di samping sentimen eksternal terkait dengan isu di Ukraina dan serangan AS terhadap ISIS di Irak yang membuat Wall Street menghijau pada akhir pekan lalu.

Saham-saham yang memberikan turnover positif terbesar bagi pemegang saham adalah BBRI (Rp 10.925), TLKM (Rp 2.750), BMRI (Rp 10.475), ASII (Rp 7.650), dan PGAS (Rp 5850). Sementara, saham-saham yang memberi turnover negatif terbesar adalah LSIP (Rp 2.095), LCGP (Rp 417), PTBA (Rp 12.600), HRUM (Rp 2.145), dan BUMI (Rp 182).

Aksi beli yang dilakukan investor asing ikut melambungkan IHSG pada hari ini. Delapan sektor saham menguat pada penutupan perdagangan, yakni industri dasar (1,33 persen), aneka industri (1,32 persen), konsumer (1,31 persen), properti (1,24 persen), infrastruktur (1,33 persen), keuangan (1,25 persen), perdagangan (0,84 persen) serta manufaktur (1,32 persen).

Di sisi lain, hanya ada dua sektor saham yang melemah yaitu agribisnis (-0,46 persen) dan pertambangan (-0,25 persen).

Saham-saham papan atas yang tergabung dalam indeks LQ45 menguat sebesar 1,43 persen, serta indeks  KOMPAS100 juga menguat 1,33 persen.

Bergeliatnya Wall Street pada akhir pekan lalu membuat bursa di regional menghijau. Indeks Nikkei Jepang menguat sebesar 2,38 persen menjadi 15.130,52. Adapun indeks Hang Seng Hong Kong juga naik sebesar 1,29 persen di level 24.646,02, bursa Shanghai naik 1,38 persen di 2.224,65 dan bursa Seoul naik 0,41 persen 2.039,37.

Nilai tukar rupiah pada sore ini menguat sebesar 0,86 persen menjadi Rp 11.677 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Lanjutkan Bagi-bagi 'Rice Cooker' Gratis, Anggaran Rp 85 Miliar

Pemerintah Lanjutkan Bagi-bagi "Rice Cooker" Gratis, Anggaran Rp 85 Miliar

Whats New
Harga Bahan Pokok Selasa 4 Juni 2024 Mayoritas Naik, Tepung Terigu Turun Tipis

Harga Bahan Pokok Selasa 4 Juni 2024 Mayoritas Naik, Tepung Terigu Turun Tipis

Whats New
Pemerintah Sudah Bayarkan Rp 10,89 Triliun untuk Gaji ke-13 ASN, TNI, dan Polri

Pemerintah Sudah Bayarkan Rp 10,89 Triliun untuk Gaji ke-13 ASN, TNI, dan Polri

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Tarif Listrik Setelah Juni 2024 Bakal Naik? Ini Kata Kementerian ESDM

Tarif Listrik Setelah Juni 2024 Bakal Naik? Ini Kata Kementerian ESDM

Whats New
Kekhawatiran Ekonomi Bebani Investor, Dow Jones Turun Lebih dari 115,2 Poin

Kekhawatiran Ekonomi Bebani Investor, Dow Jones Turun Lebih dari 115,2 Poin

Whats New
Mengintip Peluang Usaha Nasi Goreng, Berapa Modal dan Keuntungannya?

Mengintip Peluang Usaha Nasi Goreng, Berapa Modal dan Keuntungannya?

Smartpreneur
Anggaran Subsidi Listrik 2025 Diprediksi Rp 88 Triliun, Naik Rp 15 Triliun

Anggaran Subsidi Listrik 2025 Diprediksi Rp 88 Triliun, Naik Rp 15 Triliun

Whats New
Ada 'Jamu Manis', BI Pede Pertumbuhan Kredit Perbankan Capai 12 Persen

Ada "Jamu Manis", BI Pede Pertumbuhan Kredit Perbankan Capai 12 Persen

Whats New
Cara Klaim JHT BPJS Ketenagakerjaan via Lapak Asik

Cara Klaim JHT BPJS Ketenagakerjaan via Lapak Asik

Whats New
Cara Bayar Cicilan KPR BTN via Aplikasi dan ATM

Cara Bayar Cicilan KPR BTN via Aplikasi dan ATM

Spend Smart
Bank Neo Commerce Berhasil Membalik Rugi Jadi Laba pada Kuartal I-2024

Bank Neo Commerce Berhasil Membalik Rugi Jadi Laba pada Kuartal I-2024

Whats New
Tembus Pasar Global, Aprindo Gandeng Anak Usaha Garuda Indonesia

Tembus Pasar Global, Aprindo Gandeng Anak Usaha Garuda Indonesia

Whats New
Cara Ganti Kartu ATM BRI 'Expired' lewat Digital CS

Cara Ganti Kartu ATM BRI "Expired" lewat Digital CS

Whats New
Pemkab Gencarkan Pasar Murah, Inflasi di Lebak Turun Jadi 2,1 Persen Per Mei 2024

Pemkab Gencarkan Pasar Murah, Inflasi di Lebak Turun Jadi 2,1 Persen Per Mei 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com