Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Commonwealth Life dan Bank CTBC Luncurkan Prima Value

Kompas.com - 26/08/2014, 12:41 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Commonwealth Life bekerjasama PT Bank CTBC Indonesia meluncurkan produk bancassurance yang dirancang dalam bentuk unit link dengan sistem pembayaran Premi Berkala per tahun dan dialokasikan pada investasi dan perlindungan jiwa yang dinamakan Prime Value.

Prime Value hadir dengan manfaat khusus Terminal Illness tanpa biaya tambahan dan pilihan manfaat Inflation Link. Fasilitas Inflation Link ini dapat melindungi nilai premi dan uang pertanggungan nasabah dari inflasi.

"Inflation Link adalah proteksi atas premi dan pertanggungan. Karena inflasi di Indonesia cenderung naik turun," kata Alternative Distribution Channel Director Commonwealth Life Peter Wattimena di Jakarta, Selasa (26/8/2014).

Menurut Peter, masyarakat perlu menyadari bahwa biaya kebutuhan masyarakat sehari-hari setiap tahun mengalami kenaikan di atas nilai inflasi yang ditetapkan pemerintah. Oleh karenanya, perlu perencanaan masa depan yang baik untuk mempersiapkan tujuan-tujuan seperti pendidikan anak dan persiapan masa pensiun.

Produk ini akan dipasarkan khusus untuk pertama kalinya bagi nasabah Bank CTBC sebagai bagian dari kerjasama. Kerjasama ini akan memudahkan kedua perusahaan untuk lebih fokus dalam upaya meningkatkan kemampuan pendistribusian produk asuransi dan untuk mempercepat pertumbuhan bisnis bancassurance.

"Target market kita adalah penabung dan nasabah consumer lending kita. Bank CTBC di ritel ada beberapa jenis nasabah. Ada nasabah yang menabung di branch banking dan consumer lending. Consumer lending ada 18.000 dan branch banking ada 6.000," kata Direktur Bank CTBC Inayat Hisyam pada kesempatan yang sama.

Lebih lanjut, Inayat mengatakan dirinya optimis dengan segmen ritel di Tanah Air yang memiliki prospek dan potensi sangat besar untuk terus berkembang, terutama segmen menengah ke atas yang pertumbuhannya saat ini didominasi pengusaha kecil dan menengah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Whats New
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Whats New
Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com