Menurut Citi Country Officer Indonesia Tigor M Siahaan, beberapa pekerjaan rumah tersebut harus dilakukan Jokowi-JK bersama personel kabinet yang dipilih. Hal pertama yang harus dilakukan menurut Tigor adalah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM). Tigor mengungkapkan seharusnya upaya menaikkan harga BBM telah dilakukan sejak lama.
"Aksi spesifik adalah menaikkan harga BBM. Harusnya dilakukan sejak kemarin. Ini (kebijakan menaikkan harga BBM) adalah sinyal jelas bahwa pemerintah serius (mengalihkan anggaran subsidi BBM) dan ingin investasi di yang lain," kata Tigor di Jakarta, Rabu (27/8/2014).
Menurut Tigor, Jokowi sebagai "nahkoda" pemerintahan baru tidak bisa sendirian dalam menjawab berbagai tantangan yang harus dihadapi. Ia membutuhkan orang-orang yang tepat dalam bekerja selama 5 tahun ke depan.
"Jokowi tidak bisa sendirian. Ia butuh orang-orang yang tepat, profesional. Posisi menteri energi, menteri keuangan, menteri koordinator, dan menteri pertanian adalah posisi kunci di pemerintahan," jelas dia.
Oleh karenanya, ia mengharapkan posisi-posisi tersebut dan posisi lainnya di kabinet Jokowi dapat diisi oleh profesional. "Atau setidaknya orang-orang kompeten dari partai-partai. Kita tunggu bagaimana komposisinya. Ini bisa menjadi legacy bagi Jokowi," ungkap Tigor.
Selain itu, Tigor memandang pemerintahan baru sebaiknya dapat menciptakan konektivitas di antara kementerian-kementerian. Di samping itu, harus juga diciptakan koordinasi antar kementerian dengan baik. "Sekarang ini kan banyak disconnects di antara kementerian-kementerian," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.