Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semen Indonesia Resmikan pabrik Pengepakan di Sulselbar

Kompas.com - 09/09/2014, 20:52 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  PT Semen Indonesia Tbk meresmikan pabrik pengemasan semen di Dusun Bakengkeng, Belang-Belang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Pabrik itu memiliki kapasitas produksi 450.000 ton semen pertahun ini dibangun secara swakelola sejak Oktober 2013, dengan melibatkan kontraktor lokal.

Dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Selasa (9/9/2014), peresmian pabrik tersebut dilakukan oleh Direktur Utama Semen Indonesia Dwi Soetjipto bersama Gubernur Sulawesi Barat Anwar Adnan Saleh, Bupati Mamuju Suhardi Duka, dan Direktur Utama Semen Tonasa Andi Unggul Attas.

Packing plant Mamuju ini akan memperkuat jaringan distribusi dan sebagai upaya kami menjamin ketersediaan pasokan semen, yang diharapkan dapat mengakselerasi pembangunan infrastruktur fisik di wilayah Indonesia Timur, utamanya Sulawesi Barat," kata Dwi Soetjipto.

Fasilitas pabrik yang diresmikan tersebut di antaranya berupa satu buah silo penyimpanan semen berkapasitas 4.000 ton, dilengkapi satu line rotary packer berkapasitas 2.400 kantong per jam dan satu line curah dengan kapasitas 120 ton per jam, serta dermaga yang bisa disandari kapal dengan kapasitas 8.000 DWT.

Selain itu, pabrik pengepakan itu juga dilengkapi dengan fasilitas penunjang seperti kantor, bengkel, electrical room dan jembatan timbang. Total investasi yang dikucurkan untuk proyek ini mencapai Rp 68 miliar.

Dengan beroperasinya packing plant ini diharapkan penjualan semen di Sulawesi, khususnya wilayah Sulawesi Barat dan sekitarnya akan meningkat. Hal ini akan memperkuat posisi Perseroan sebagai market leader yang menguasai sekitar 44 persen pangsa pasar semen nasional.

Perseroan melalui anak usahanya PT Semen Tonasa, optimistis dapat meningkatkan penjualan produk dan pangsa pasarnya di wilayah Sulawesi dan Indonesia Timur. Sehingga, diharapkan dapat mendukung pembangunan infrastruktur dan pertumbuhan ekonomi di Kawasan Indonesia Timur.

Semen Indonesia merupakan induk usaha dari PT Semen Padang, PT Semen Gresik, PT  Semen  Tonasa dan Thang Long Cement Vietnam, dan merupakan  produsen semen terbesar di Asia Tenggara.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com