Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Negara Paling "Terbuka" di ASEAN

Kompas.com - 12/09/2014, 13:59 WIB
Tabita Diela

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman Darmansyah Hadad mengungkapkan optimismenya terhadap daya saing Indonesia dalam persaingan bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

"Indonesia menjadi salah satu negara yang paling terbuka di ASEAN. Saya tidak melihat kesulitan, malah kemudian dari segi keterbukaan, kita salah satu yang terbuka di penanaman modal asing," ujar Muliaman di Jakarta, Jumat (12/9/2014).

Menurut Muliarman, keterbukaan tersebut menjadi daya tarik Indonesia dalam mendatangkan investasi asing dari sesama negara ASEAN. Indonesia pun memrbolehkan investasi, khususnya dalam pemilikan bank.

"Justru, sekarang negara lain harusnya mengikuti kita karena kita menjadi sangat terbuka. Pengaturan menjadi 40 persen terutama di bidang pemilikan bank, menurut saya, sudah sangat international compliance. Yang penting kan konsistensi, regulasi, dan lain sebagainya," kata Muliarman.

Meski, dia pun tidak menampik bahwa negara-negara lain pun memberikan penawaran yang tidak kalah menarik. Bagi Muliarman, tawaran negara lain adalah tantangan bagi Indonesia. Lagipula, Indonesia tidak hanya secara pasif menerima investasi asing. Perusahaan-perusahaan perbankan Indonesia memiliki kesempatan untuk menanamkan modalnya di negara asing.

Indonesia, sebutnya, memiliki kekhususan yang lebih menonjol dari negara lain. Salah satunya, dalam micro finance. "Ada beberapa area atau fokus yang bisa jadi keunggulan kita karena kita, misalnya, banyak pengalaman micro finance di Indonesia," ucap Muliaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Whats New
Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Whats New
HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

Whats New
PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

Whats New
Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Whats New
Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Whats New
Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Whats New
Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Whats New
Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Earn Smart
Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Whats New
KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com