Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Danang Parikesit berpendapat Kementerian Infrastruktur akan memiliki fungsi yang berbeda dari Kementerian Pekerjaan Umum saat ini.
"Saya kira memang akan ada cara kerja yang beda dari pemerintah yang akan datang, pemerintah yang akan datang akan fokus untuk delivery," ujar Danang setelah menghadiri konferensi pers mengenai infrastruktur di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (17/9/2014).
Lebih lanjut kata dia, Kementerian Infrastruktur bisa jadi meniru konsep kementerian serupa di Jepang. Pasalnya, kementerian Jepang itu tidak hanya menjadikan pembangunan infrastruktur berdiri sendiri tetapi juga diberikan keleluasaan mengurusi pembebasan tanah dan transportasi.
Penggabungan fungsi tersebut menurut Danang akan sangat bermanfaat agar koordinasi tiga sektor itu akan jauh lebih baik. "Penyelenggaraan sarana transportasinya sudah satu kementerian, ini kan menghindarkan persoalan konflik. Infrastruktur sendiri, transportasi sendiri, jalan dan pelabuhan tidak nyambung," kata dia.
Atas dasar itu, dia menilai, Kementerian Infrastruktur membawa spirit penyelesaian masalah yang akut antar kementerian yaitu koordinasi. Menurut Danang, koordinasi di negeri Indonesia menjadi sesuatu yang mahal.
baca juga: Pengusaha: Kami Ingin Kabinet Jokowi Diisi Manusia yang Bisa Kerja...
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.