Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berharap Perppu Pilkada Angkat Rupiah

Kompas.com - 03/10/2014, 08:04 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah akan kembali diuji kekuatannya pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (3/10/2014). Pelemahan dollar AS atas euro ditambah faktor domestik Indonesia diperkirakan menahan pelemahan rupiah.

Walaupun mayoritas data ekonomi Zona Euro memburuk sebulan terakhir, namun Bank Sentral Eropa (ECB) bergeming untuk mengeluarkan stimulus tambahan. Pasar bereaksi dengan mendorong penguatan euro dan di sisi lain dollar index turun drastis ke 85.62.

Data factory orders AS yang jatuh dalam juga membantu mendorong pelemahan dollar index hingga dini hari tadi. Malam ini ditunggu data pengangguran AS serta pertambahan nonfarm payrolls yang keduanya diperkirakan membaik.  

Rupiah sendiri melemah lagi hingga kemarin sore walaupun mayoritas mata uang Asia menguat.

Menurut Riset Samuel Sekuritas Indonesia, faktor politik domestik yang terus memanas menjadi satu-satunya alasan tersisa untuk rupiah tetap melemah. "Hari ini pelemahan rupiah berpeluang terhenti dengan turunnya dollar index serta langkah Presiden menerbitkan Perppu Pilkada," tulisnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com