Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warren Buffett Akui Investasi di Tesco Salah Besar

Kompas.com - 21/10/2014, 10:34 WIB

NEBRASKA, KOMPAS.com - Tak selamanya, investor kawakan dunia, Warren Buffet, jeli mencium peluang investasi. Ia juga pernah salah menempatkan dana. Salah satunya di Tesco Plc.

Tak mau merugi, Buffet pun mulai menjual kepemilikan saham di perusahan ritel asal Inggris itu. Kini, porsi kepemilikan saham Buffet di Tesco, telah berkurang di bawah 3 persen.

Menurut laporan The Telegraph, pekan lalu, Buffett telah menjual sebagian sahamnya di Tesco pada 13 Oktober 2014. Sebelum menjual saham tersebut, lewat perusahaan investasinya, Berkshire Hathaway Inc, Buffett memiliki 3,97 persen saham Tesco. Penjualan saham itu diungkapkan Berkshire Hathaway kepada London Stock Exchange.

Saat pengumuman itu dirilis, pasar langsung menyambut negatif. Di akhir perdagangan, harga saham Tesco turun 1,6 persen dan menyebabkan nilai pasar Tesco melorot menjadi 14,2 miliar dollar AS.

Keputusan menjual saham diambil Buffett, tidak lama berselang setelah dia mengaku salah berinvestasi di Tesco, dalam sesi wawancara dengan CNBC, beberapa waktu lalu. "Saya membuat kesalahan (berinvestasi) di Tesco. Itu adalah kesalahan terbesar," ujar Buffett seperti dikutip The Telegraph.

Menanggapi keputusan Buffett tersebut, manajemen Tesco enggan berkomentar. Hanya saja, Chief Executive Officer (CEO) Tesco, Dave Lewis mengaku akan mempresentasikan kinerja perusahaan pada pekan ini.

Sekedar mengingatkan, Buffett menjadi pemegang saham Tesco terhitung sejak tahun 2006. Kepemilikan saham Buffett kala itu tidak lebih dari 5 persen, atau tepatnya sebesar 4,98 persen.

Laporan keuangan cacat

Setelah mengapit lebih dari tujuh tahun, Buffett memutuskan melepas sebagian saham Tesco dari 4,98 persen menjadi 3,97 persen pada bulan Oktober 2013. Hal tersebut dilakukannya lantaran pada saat yang sama, manajemen Tesco kedapatan menggelembungkan laporan laba operasional sebesar 250 juta pound.

Otoritas pasar modal Inggris pun langsung melakukan pemeriksaan, yang disambut penurunan harga saham Tesco sebesar 12 persen dalam sehari. Karena kasus tersebut, investasi Buffett di Tesco susut sekitar 750 juta dollar AS menjadi 1,7 miliar dollar AS. Apesnya lagi, kinerja Tesco juga menurun.

Ini juga tercermin dalam penurunan harga saham Tesco sepanjang 2014. Bloomberg mencatat, sepanjang tahun ini, harga Tesco longsor hingga 49 persen. Tekanan datang dari penurunan penjualan, pangsa pasar, dan pergantian sejumlah direksi. (Hendra Gunawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Spend Smart
Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com