Direktur Utama BNI Gatot M Suwondo mengatakan, peningkatan laba ditopang oleh pertumbuhan pendapatan operasional yang mencapai 13 persen menjadi Rp 23,68 triliun. Adapun pendapatan bunga bersih sebesar Rp 16,39 triliun yang tumbun 18,6 persen. Pendapatan nonbunga berkotribusi sebesar Rp 7,29 triliun.
Peningkatan pendapatan operasional diperoleh dari pertumbuhan penyaluran kredit sebesar 14,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Penyaluran kredit triwulan III-2014 mencapai Rp 267,94 triliun dengan komposisi 75,3 persen untuk sektor bisnis dan 19,4 untuk sektor ritel dan konsumer.
Dari sisi pendanaan, total dana pihak ketiga (DPK) BNI triwulan III-2014 sebesar Rp 308,33 triliun, naik 11,9 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar 275,63 triliun. Tabungan dan giro yang merupakan sumber dana murah mencapai 62 persen dari total DPK BNI triwulan III-2014.
”Kredit diarahkan untuk mendukung inisiatif pembiayaan pada Rencana Induk Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia dan meningkatkan kredit pada sektor-sektor yang lain,” kata Gatot.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.