Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar menjelaskan, pertumbuhan pendapatan itu ditopang oleh melonjaknya angka penumpang dan muatan kargo.
“Sesuai siklus industri penerbangan yang cenderung meningkat pada periode semester kedua, performa perseroan secara keseluruhan mulai menunjukkan pertumbuhan positif pada kuartal III tahun ini, terutama pada periode Agustus dan September 2014, seiring dengan meningkatnya permintaan dan juga pelaksanaan penerbangan haji,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (14/11/2014).
Hingga triwulan III-2014, Garuda Indonesia berhasil mengangkut 20,9 juta penumpang atau tumbuh sebesar 15,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Selain peningkatan penumpang, maskapai pelat merah ini juga berhasil meningkatkan muatan kargo yang diangkut sebesar 15,4 persen menjadi 292.888 ton.
Sementara itu, kinerja operasi juga mengalami peningkatan frekuensi penerbangan domestik dan internasional sebesar 15,4 persen, dari 143.499 penerbangan pada kuartal III-2013 menjadi 165.642 kali pada kuartal IV-2014.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.