Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Tunjuk Dwi Soetjipto Jadi Dirut Pertamina

Kompas.com - 28/11/2014, 16:12 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com 
— Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno akhirnya menunjuk Dwi Soetjipto sebagai Direktur Utama PT Pertamina (Persero) yang baru. Hal itu disampaikan Rini dalam konferensi pers di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (28/11/2014) sore ini.

"Telah diputuskan pemberhentian direksi Pertamina dan pengangkatan direktur. Bapak Dwi Soetjipto untuk Direktur Utama 2014-2019," ucap Rini Soemarno.

Selain mengangkat Dwi, pemerintah juga mengangkat empat direktur.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengapresiasi langkah Rini Soemarno yang juga melibatkan Kementerian ESDM dalam pengangkatan Dwi. "Saya apresiasi undangan Bu Rini sebagai satu sinyal antara pemegang saham dan penanggung jawab sektor ada dalam satu visi, sama satu langkah," kata Said.

Dia mengatakan, Pertamina adalah perusahaan BUMN yang besar dan memiliki impact besar. "Karena itu, positif negatif impact ini akan ditentukan siapa pemimpinnya, Tim Penilai Akhir yang dipimpin Pak Presiden menyadari betul peran semua pemimpin," kata Sudirman.

"Saya menyampaikan selamat kepada Pak Dwi. Ini bukan tugas ringan. Tapi, pribadi yang matang, berpikir strategis, mampu mengantar Pertamina," lanjut dia.

Dalam kesempatan itu, Dwi Soetjipto mengatakan akan berusaha memenuhi harapan-harapan itu. "Skala prioritas kami menjadikan Pertamina menjadi ujung tombak, sebagaimana visi Pak Presiden, berdaulat di sektor energi," kata Dwi.

Dwi yang merupakan Dirut Semen Indonesia bersaing dengan dua orang kandidat lainnya, yakni Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia Sofyan Basir dan Dirut General Electric (GE) Indonesia Handry Satriago.

Sesuai PP Nomor 45 Tahun 2005 mengenai mekanisme seleksi dirut BUMN, ada 10 tahapan uji kepatutan dan kelayakan. Adapun struktur TPA adalah Presiden, Wakil Presiden (Wapres), Sekretaris Kabinet (Seskab) dengan anggota Menteri Keuangan, Menteri BUMN, dan menteri teknis.

Sebagai informasi, Dwi sejak tahun 2005 sudah menjabat sebagai Direktur Utama PT Semen Gresik, kemudian pada awal tahun 2013 PT Semen Gresik Persero resmi bertransformasi menjadi PT Semen Indonesia.

Sesuai dengan ketentuan, tenggat waktu penetapan dirut Pertamina jatuh pada 30 November 2014, setelah ditinggalkan dirut sebelumnya, Karen Agustiawan.

Baca juga: Tim Anti-mafia Migas Ditantang Kaji Rencana Pemerintah Impor Minyak Angola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com