“Mereka belum tertangkap. Kami menangkap mereka di satelit, tengah melakukan operasi. Mereka eks Taiwan, eks China. Kalau tertangkap AIS berarti (ukuran kapal) di atas 300 gross ton,” ujar Susi.
Susi sangat berharap, kapal-kapal yang terpantau satelit AIS itu segera bisa ditangkap oleh TNI AL. “Tentu kami mohon Bapak Presiden, segera memerintahkan Panglima dan Kepala Staf AL untuk segera menangkap kapal-kapal tersebut,” ujar dia.
Sebanyak sembilan dari 13 kapal yang tertangkap satelit AIS beroperasi di Laut Arafuru. Ketigabelas kapal tersebut adalah sebagai berikut:
1. Goang Shing Lih No 6
2. Shin Jyi Chyuu No 36
3. Zhen Yuan Yu 805
4. Zhen Yuan Yu 817
5. Zhen Yuan Yu 805
6. Zhen Yuan Yu 808
7. Zhen Yuan Yu 818
8. Jin Yu Cheng
9. Yi Feng No.682
10. Ju Rong Yu 6
11. Zhen Yuan Yu 809
12. Zhen Yuan Yu 819
13. Fu Yuan Yu 383
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.