Setidaknya, ada tiga negara yang menjadi fokus penjualan emiten jamu dengan kode saham SIDO di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini. "Kami fokus untuk menjajaki pasar Thailand, Vietnam, dan Myanmar," imbuh Direktur Utama Sido Muncul Irwan Hidayat, seusai kegiatan Entrepreneur of The Year yang digelar Ernst & Young di Jakarta, Kamis malam (18/12).
Tak ketinggalan, Jepang juga bakal menjadi sasaran bisnis perseroan. Brand Tolak Angin masih menjadi motor utama ekspansi luar negerinya tersebut. Namun, bahasa merk produknya disesuaikan dengan bahasa setempat.
Misalnya, untuk pasar Thailand misalnya, merk Tolak Angin terletak di sebelah kiri, dan di sebelah kanannya ada tulisan Tolak Angin dalam bahasa Thailand. (Dityasa H Forddanta)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.