Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT Coca-Cola Bantah Krisis Air

Kompas.com - 01/04/2015, 12:48 WIB
Kontributor Lampung, Eni Muslihah

Penulis


BANDARLAMPUNG, KOMPAS.com - PT Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) Lampung membantah telah mengalami krisis air untuk memenuhi produksinya. (baca: Pabrik Coca-Cola di Lampung Mulai Kekurangan Air)

Humas PT CCAI Lampung Yayan Sopian mengatakan, pihaknya selalu menjaga kelestarian lingkungan untuk ketersediaan air bersih sebagai bahan pokok utama produksi perusahaan tersebut CCAI Lampung Plant memiliki dua sumur dan hanya satu yang difungsikan sebagai sumber air untuk pasokan produksinya karena kebutuhan pasokan air sudah bisa terpenuhi hanya dari satu sumber tersebut.

Pabrik yang dilengkapi dua line produksi memiliki kemampuan produksi rata-rata untuk kemasan botol kaca ( RGB ) 300 botol / menit dan kemasan botol PET sebanyk 200 botol /menit. "Produksi itu dipenuhi dari satu sumur yang berkedalaman 150 meter. Satu sumur itu cukup untuk memenuhi kebutukan produksi," katanya Rabu (1/4/2015).

Lebih lanjut ia mengatakan, air memiliki peran yang penting dalam agenda pembangunan berkelanjutan dan karenanya melalui program Coca-cola Forest pihaknya ingin mendorong semua pihak untuk lebih peduli dalam hal konservasi air. "Bahkan kami dijadikan pabrik percontohan dalam hal konservasi air," kata Yayan.

Sementara itu Wilson Siahaan Head of Corporate Affair CCAI, menyebutkan, Pabrik CCAI di Lampung berdiri diatas lahan seluas 8,5 hektar dan memiliki lahan terbuka hijau seluas 3,5 hektar yang dipergunakan untuk program CSR pendidikan dan konservasi lingkungan.

Program tersebut melibatkan tujuh sekolah penerima manfaat di sekitar pabrik Desa Sukanegara, Lampung Selatan. Hingga saat ini telah tertanam 2.800 pohon jabon.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com