Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perlambatan Ekonomi Membayangi IHSG

Kompas.com - 15/04/2015, 08:32 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan diproyeksikan kembali bergerak variatif pada perdagangan Rabu (15/4/2015) ini. Perlambatan pertumbuhan domestik masih membayangi pemodal di tengah peluang indeks mengalami pembalikan arah setelah penurunan dua kali berturut.

Tekanan jual terutama oleh pemodal asing masih mendominasi perdagangan saham kemarin di tengah turunnya minat bertransaksi tercermin dari nilai transaksi di pasar reguler yang hanya mencapai Rp 4,4 triliun. Penjualan bersih asing kemarin mencapai Rp 502,7 miliar.  Akibatnya IHSG kemarin kembali terkoreksi 28 poin (0,5 persen) di 5.419,107.

Menurut riset First Asia Capital, koreksi yang terjadi dalam dua sesi perdagangan terakhir terutama dipicu antisipasi pemodal atas perkembangan perekonomian domestik dan rilis laba emiten pada triwulan I/2015.

Kemarin Bank Indonesia (BI) kembali menahan tingkat bunga acuannya di 7,5 persen menyusul meningkatnya ekspektasi inflasi domestik. Pertumbuhan ekonomi triwulan I/2015 diperkirakan akan kembali melambat di 5,1 persen dibandingkan periode yang sama 2014 sekitar 5,2 persen.

Sementara Bursa Wall Street Selasa (14/4/2015) waktu setempat berhasil menguat terbatas. Hal itu menyusul respon atas rilis laba sejumlah perusahaan pada triwulan I/2015 dan kenaikan harga saham sektor energi.

"Pada perdagangan hari ini, setelah dua hari mengalami koreksi, IHSG diperkirakan berpeluang rebound," sebutnya.

Dari sentimen kawasan, pasar saat ini tengah menanti data ekonomi Tiongkok seperti data pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2015 yang diperkirakan melambat di 7 persen (yoy) dari periode yang sama sebelumnya 7,4 persen.

Dari domestik, pemodal juga akan digerakkan dengan sejumlah isu individual seperti pembagian dividen dan rilis laba emiten. IHSG diperkirakan akan bergerak dengan support di 5.390 dan resisten di 5.450.  

Saham-saham pilihan adalah TLKM, SMGR, ICBP, BMRI dan BBTN. (BEN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com