Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertumbuhan Ekonomi Melambat, Indonesia Tetap Prospektif Bagi Investor

Kompas.com - 06/05/2015, 14:59 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Pertumbuhan ekonomi yang melambat pada kuartal I-2015 diyakini tidak akan menurunkan minat investor untuk terus menanamkan dananya ke Indonesia.

Direktur Eksekutif INDEF Enny Sri Hartati mengatakan, kendati IHSG terus berfluktuasi namun halitu hanya bersifat jangka pendek. Enny menuturkan, turunnya IHSG lebih disebabkan karena investor melihat adanya ‘delay’ dari realisasi belanja pemerintah.

“Bukan karena faktor fundamental,” kata Enny kepada Kompas.com, Selasa (6/5/2015).

Dalam jangka panjang, aliran dana masuk diyakini terus mengalir, utamanya investasi langsung asing atau Foreign Direct Investment (FDI). “Perlambatan ekonomi bukan berarti Indonesia tidak prospektif. Indonesia masih akan menjadi tujuan investasi,” kata dia.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil, Senin sore, mengatakan, perlambatan ekonomi bukan disebabkan faktor fundamental ekonomi RI. Menurut Sofyan, perubahan APBN dan nomenklatur di sejumlah Kementerian/Lembaga menjadi salah satu faktor perlambatan.

Di sisi lain menurunnya kinerja baik ekspor maupun impor juga tak lepas dari pengaruh eksternal. Pertumbuhan ekonomi China diperkirakan hanya mampu mencapai 7 persen pada tahun ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com